Mohon tunggu...
Maghfirah RN
Maghfirah RN Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa management

Man jadda wa jadda

Selanjutnya

Tutup

Money

Memanfaatkan Teknologi dengan Membuka Usaha dan Menjalin Silaturahmi

18 Juni 2020   09:45 Diperbarui: 18 Juni 2020   09:50 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Terciptanya suasana yang sunyi saat ini juga demi keselamatan masyarakat dari hal kecil yang dapat mematikan. Bukan manusia, tapi termasuk makhluk hidup yang tak terlihat namun dapat membunuh dengan gesit.

Covid-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh jenis coronavirus yang baru ditemukan. Virus baru dan penyakit yang disebabkannya ini tidak dikenal sebelum mulainya wabah di Wuhan, Tiongkok, bulan Desember 2019. Covid-19 ini sekarang menjadi sebuah pandemi yang terjadi di banyak negara di seluruh dunia.

Kasus positif covid-19 di dunia semakin bertambah setiap hari. Sifat penularannya yang masif dan global membuat organisasi kesehatan dunia (WHO) melabeli penyakit yang disebabkan virus corona ini sebagai pandemi.

Adanya Covid-19 membuat segalanya menjadi terbatas termasuk silaturahmi antar kerabat. Hal ini juga demi memutus rantai penyebaran Covid-19. Tapi perlu di ingat bahwa silaturahmi harus tetap terjaga meski tanpa bertatap muka. Banyak hal yang dapat dilakukan untuk menjaga tali silaturahmi agar tetap utuh salah satunya adalah mengadakan kajian online.

Kajian online ini dapat dilaksanakan dengan membentuk grup online yang di dalamnya membahas masalah yang terjadi pada saat sekarang maupun rencana yang akan dihadapi di masa yang akan datang. di dalam kajian online biasanya materi yang di bahas sangat terbatas dikarenakan waktu yang terbatas pula.

Selain keluhan kesehatan, faktor lemahnya ekonomi juga menjadi hal yang paling banyak di keluhkan oleh masyarakat khususnya para karyawan yang terpaksa harus di PHK dari pekerjaaannya. Namun, sebenarnya bukan menjadi masalah besar bagi mereka yang selalu ingin berusaha mencari peluang agar bisa menghasilkan walau hanya dirumah saja. Salah satunya adalah dengan berbisnis online.

Tidak  bisa dipungkiri lagi, pada zaman sekarang teknologi sudah mengalahkan pemikiran manusia. maka dari itu manusia yang bijak harus memanfaatkan kecanggihan teknolgi yang tersedia. Kondisi sekarang ini merupakan masa-masa tersulit untuk memutuskan pekerjaan apa yang layak dan dapat menjamin untuk memenuhi kebutuhan ekonomi tanpa harus  biaya mahal dan tanpa keluar rumah, makanya tidak heran jika banyak pebisnis menyapa kita dalam wujud tidak langsung alias bisnis online.

Bisnis online merupakan kegiatan menghasilkan uang yang terbilang mudah dan murah karena hanya membutuhkan android dan jaringan seluler serta cara kerja yang cukup ngepost saja. Banyak sekali jenis bisnis online yang hadir menyapa kita saat ini contohnya online pakaian, makanan hingga jasa kurir. Tapi sebelum menjalankan bisnis online kita perlu melihat dulu peluang dan target yang akan dicapai, itu akan lebih memudahkan kita untuk menentukan apa yang akan menjadi bisnis tetap kita.

Berbicara tentang bisnis online, maka yang dibahas tidak hanya sampai di cara kerja yang cukup mudah dan keuntungan yang di dapatkan dari bisnis online melainkan kita perlu melihat hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam menjalankan bisnis online. Apakah bisnis tersebut tidak ada unsur penipuan di dalamnya baik dari segi cara kerjanya maupun pendapatannya. 

Dan yang paling penting adalah apakah bisnis yang ikuti tersebut sudah memuat syariat dan ajaran islam. Kita umat muslim perlu meneliti sebelum mengikuti atau menjalankan sesuatu utamanya dalam berbisnis. Karena jangan sampai apa yang kita jalankan hanya berkaitan dengan keuntungan dunaiwi saja tanpa melihat dari segi pandang agama dan selalu gunakan prinsip ada bisnis ada syariah(

Banyak hal yang dapat kita lakukan untuk memberi perhatian kepada saudara/saudari kita yang sudah sepantasnya menerima uluran tangan dari kita. Bersilaturahmi ke panti asuhan dengan memberi sedekah berupa pakaian, makanan, ataupun berbagi ilmu. Hal ini dilakukan agar mereka lebih bisa menyadari bahwa masih ada yang peduli dengan mereka sehingga dapat menimbulkan motivasi agar mereka bisa lebih giat dalam mencapai sukses.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun