Kampus mengajar adalah sebuah program dari KEMENDIKBUD. Yang bertujuan untuk memberikan kesempatan untuk mahasiswa Indonesia untuk melakukan pengajaran dan pengembangan diri dengan melakukan kegiatan di luar perkuliahan. Sehingga nantinya mahasiswa akan di berikan materi yang diharapkan dapat menunjang proses pembelajaran.
Dengan adanya kegiatan “Kampus Mengajar” dapat membantu pengoptimalan kegiatan belajar mengajar dalam situasi pandemi dan pengupayaan pemerataan pendidikan di Indonesia. Selain itu, diharapkan mahasiswa yang mengikuti program ini mendapatkan pengalaman dalam mengajar dan dapat mengembangkan kemampuan, kreativitas dan jiwa kepemimpinan.
Program Kampus Mengajar yang diadakan oleh Kampus Merdeka dilaksanakan pada tanggal 24 Januari – 29 Juni 2022, di beberapa sekolah 3T (Terbelakang, Terluar dan Tertinggal). Kelompok kami yang terkumpul dari 4mahasiswa atau mahasiswi dari kampus yang berbeda telah ditugaskan untuk membantu memenuhi tujuan dari program kampus mengajar di SDN 2 Semanding yang berlokasi di Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo Jawa Timur.
Setelah melakasanakan observasi permasalahan pada pekan pertama dengan beberapa Guru dan Kepala Sekolah, kami dapat menyimpulkan permasalahan yang ada disekolah adalah kurangnya tenaga Guru dalam proses belajar mengajar, kurangnya motivasi anak dalam belajar, kurang efektifnya metode pembelajaran yang digunakan pada saat ini serta kurangnya sarana dan prasarana sebagai penunjang pembelajaran dan motivasi. Salah satu program kerja Kampus Mengajar di SDN Semanding yaitu memberikan edukasi dan penanaman tanaman toga kepada para siswa.
Tanaman toga mungkin masih cukup asing di kalangan Siswa Sekolah Dasar khususnya di SDN 2 Semanding, padahal jenis tanaman ini sangat sering di temukan dalam kehidupan sehari-hari. Pada dasarnya penanaman toga ini ditanam di halaman belakang sekolah.
Tanaman toga merupakan tanaman yang dijadikan obat untuk mengatasi berbagai macam penyakit. Pemanfaatan toga biasanya untuk mengobati penyakit ringan seperti demam, sakit perut, gatal-gatal, batuk, ifluenza, sakit kepala, sakit sendi/rematik dan masih banyak yang lainnya. Selain penyakit-penyakit yang ringan, banyak juga khasiat yang diberikan dari toga untuk mengobati penyakit yang di anggap sedikit berbahaya seperti stroke dan diabetes.
Ada banyak sekali jenis tanaman toga yang ada di lingkungan sekitar kita. Salah satunya sepeti kunyit, jahe, sereh, kencur, dan lain sebagainya. Kami para mahasiswa memberikan edukasi dan mengajak para siswa SDN 2 Semanding untuk menanam tanaman toga tidak lupa kami memberi tahu cara memanfaatkan dan cara budidaya toga. Kemudian mahasiswa memberikan bibit toga dan menanamnya di kebun sekolah. Kegiatan ini mendapat dukungan dari para guru di SDN 2 Semanding dan besarnya antusias para siswa dalam mengikuti kegiatan edukasi ini
Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, para siswa di SDN 2 Semanding dapat lebih mengenal tanaman toga dan dari kegiatan ini bisa menambah wawasan dan pengetahuan para siswa tentang toga dan memahami manfaat tanaman toga untuk kesehatan. Selain itu siswa juga dapat membudidayakan tanaman tersebut di kebun masing-masing, mengingat banyaknya manfaat yang diberikan dari tanaman obat ini untuk pertolongan pertama ketika sakit.
