5 Strategi Jitu Memperbanyak Viewer Artikel untuk Kompasianer

Salam literasi Kompasianer.

Pada tulisan kali ini, saya akan membahas beberapa trik agar tulisan artikel Kompasianer mendapatkan banyak viewer. Siapa yang tidak ingin tulisannya bisa dilihat dan dibaca oleh banyak orang? 

Khusus Kompasianer, tentu saja hal ini sangat diperlukan. Selain agar pesan kita sampai kepada pembaca juga untuk meningkatkan statistik pada masing-masing akun Kompasianer.

Baiklah, sebelum kita masuk ke inti tulisan ini, saya mengajak Kompasianer untuk mengecek atau mengingat judul tulisan baik itu berita, puisi, artikel, dan lain-lain di media massa atau media cetak. Kompasianer akan menemukan klasifikasi kategori judul, dari yang kontroversial hingga "provokatif" tetapi masih dalam batas kewajaran. Wah, seperti apa ya? Nah, mari kita bahas satu-persatu.

Membuat Judul Menarik; Siapapun pasti kebanyakan setuju bahwa judul menjadi salah satu indikator seseorang tertarik untuk membaca sebuah tulisan. Kenapa? Karena judul yang menarik akan memantik psikologi pembaca untuk memutuskan membaca tulisan tersebut. 

Lalu, apa kriteria sebuah judul dikatakan menarik dan tidak? Nah, ini pekerjaan rumah untuk setiap Kompasianer. Saya sarankan Kompasianer untuk melihat judul-judul tulisan seperti berita di media massa atau media cetak sebagai referensi. 

Jika perlu, Kompasianer melakukan survei menulis lima judul tulisan, lalu judul tersebut disodorkan kepada 5-10 responden. Dari situ tentukan dan pilih judul mana yang memperoleh nilai modus. Ini sangat sederhana Kompasianer.

Tema Tulisan Bersifat Aktual; Nah, yang kedua ini juga tidak kalah pentingnya dari membuat judul menarik. Aktual itu apa? Menurut KBBI, ak·tu·al a 1 betul-betul ada (terjadi); sesungguhnya: cerita itu diangkat dari kejadian yang --; 2 sedang menjadi pembicaraan orang banyak (tentang peristiwa dan sebagainya); 3 baru saja terjadi; masih baru (tentang peristiwa dan sebagainya); hangat: berita --; 

Nah, itu yang dimaksud aktual. Bagaimana caranya? Kompasianer dituntut untuk menjadi pribadi yang up to date terhadap isu-isu baik di dalam negeri maupun mancanegara. Kompasianer juga harus memilah, isu apa yang paling top yang mendapat perhatian lebih banyak oleh masyarakat. Ini juga sangat sederhana kompasianer.

Perhatikan Struktur dan Teks Kebahasaan; Ini juga sangat penting untuk diperhatikan oleh kompasianer. Menulis tentunya memiliki kaidah-kaidah dalam kepenulisan. Nah, yang kita bahas sekarang adalah salah satunya memperhatikan struktur dan teks kebahasaan. 

Saya ingin mengajak kompasianer untuk sejenak flashback mengingat materi pelajaran bahasa Indonesia di bangku sekolah dulu. Atau mungkin kompasianer sudah pernah mengikuti kegiatan pelatihan kepenulisan, ini sangat bagus untuk menaikkan derajat kualitas tulisan kompasianer. Seperti misalnya dalam teks deskripsi, berikut penjelasan singkatnya dikutip dari brainly.co.id.

1. Identifikasi, adalah gambaran umum mengenai objek yang akan dideskripsikan
2. Deskripsi bagian, adalah rincian mengenai objek yang akan dideskripsikan
3. Penutup, adalah bagian mengenai kesan umum penulis mengenai objek tersebut.