Mohon tunggu...
Julianda BM
Julianda BM Mohon Tunggu... Administrasi - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menengok Sisi Lain Jepang: Biaya Hidup, Kesejahteraan, dan Budaya Kerja Ekstrem

24 Maret 2024   11:09 Diperbarui: 24 Maret 2024   12:23 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Jepang. Foto: Pixabay via kumparan.com

Oleh: Julianda BM 

Jepang, Negeri Sakura yang terkenal dengan kemajuan teknologinya, budaya pop yang mendunia, dan keindahan alamnya yang memukau, selalu menjadi magnet bagi banyak orang. Tak heran, banyak yang bermimpi untuk tinggal dan bekerja di sana.

Baca juga: Pantun Ramadhan

Namun, di balik gemerlap Negeri Sakura, terdapat sisi lain yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk merantau ke sana. Penulis melalui tulisan ini mencoba mengupas lebih dalam tentang biaya hidup, kesejahteraan, dan budaya kerja ekstrem di Jepang.

Biaya Hidup yang Tinggi

Jepang terkenal dengan biaya hidup yang tinggi, terutama di kota-kota besar seperti Tokyo. 

Harga sewa apartemen, makanan, transportasi, dan kebutuhan lainnya bisa jauh lebih mahal dibandingkan dengan Indonesia.

Contohnya, untuk sewa apartemen studio di Tokyo berkisar antara Rp 8-15 juta per bulan.

Apartemen dengan 1 kamar tidur di Tokyo biayanya sekitar Rp 15-25 juta per bulan.

Apartemen dengan 2 kamar tidur di Tokyo sekitar Rp 25-40 juta per bulan.

Biaya makan per hari diperkirakan mencapai Rp 200-500 ribu.

Makan di restoran sekitar Rp 100-300 ribu per orang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun