Mohon tunggu...
Lita Lestianti
Lita Lestianti Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ibu rumah tangga

No culture, No Future!

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Cari Tempat Ngabuburit Bebas Asap Rokok? Kesini aja!

24 Mei 2018   18:31 Diperbarui: 24 Mei 2018   18:30 536
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cafe Joglo Kopi (JoKo) via dok.pri

Saat bulan puasa, momen buka bersama di luar rumah adalah hal yang biasa terjadi. Momen buka bersama ini tidak hanya untuk tempat berkumpul-kumpul, bertukar pikiran, dan bersenang-senang bagi sebagian kalangan muda tapi juga bisa dikemas dalam bentuk kegiatan kemanusiaan, misalnya buka bersama dengan anak yatim.

Buka bersama biasanya diadakan di rumah makan, cafe, rumah teman ataupun di tempat lain yang harus mengadakan janjian sehingga tidak didului oleh orang lain. Tentu saja kita juga harus merogoh kocek.

Cafe Bebas Rokok

Kalau kita buka bersama di tempat umum, seperti di rumah makan atau cafe, kita akan menikmati asap rokok yang mungkin mengganggu kita. Apalagi bagi teman yang alergi asap rokok dan tidak bisa menghirup asap rokok.

Ternyata ada sebuah Cafe yang cukup berani mengusung konsep "Cafe Bebas Rokok" padahal dimana-mana namanya Cafe pasti dipenuhi dengan orang-orang yang merokok. Kalau kita masuk ke Cafe ini, kita tidak akan menghirup asap rokok sama sekali.

Namanya adalah Joglo Kopi (JoKo). Cafe ini berada di Jalan Ikan Piranha Atas No. 7, Malang, Jawa Timur. Karena konsepnya, Cafe ini tidak begitu banyak pengunjung tapi sangat nyaman bagi pengunjung yang tidak tahan dengan asap rokok, apalagi untuk keluarga yang memiliki anak kecil.

Saya pun mengetahuinya ketika melihat papan-papan yang dipasang di dinding untuk tidak merokok. Saya sampai menggeleng-gelengkan kepala. Prinsip bebas rokok ini benar-benar dipegang teguh bagi pemiliknya demi kenyamanan dan kesehatan pengunjung.

Desain Cafe

Desain Cafe ini cukup unik. Sesuai namanya, Cafe ini dibuat seperti bangunan Joglo. Bangunannya terbuat dari kayu dengan atap berbentuk limasan dan memiliki pilar-pilar kayu di dalam ruangan sebagai pondasi. 

Jendelanya pun dibuat ke arah luar tapi diberi sentuhan modern. Pintunya pun sangat terkesan vintage. Rumah Joglo Jawa jaman dulu. Pintunya juga dibuat dua pintu masing-masing terbuka ke arah kanan dan arah kiri.

Kursi dan meja pun terbuat dari kayu. Hanya saja tambahan bantal biar duduknya empuk. Lampu-lampunya juga sedikit redup alias kuning semakin menambah kesan vintage.

Di bagian belakang Cafe juga ada taman mini yang dipinggir-pinggirnya terdapat tempat duduk-tempat duduk pengunjung.

Menu Makanan dan Minuman

Begitu kita masuk Cafe, kita akan bisa langsung memesan makanan dan minuman atau bisa dipesan saat kita duduk. Kalau kita lihat bangunannya yang berbentuk joglo, kita akan membayangkan makanan dan minuman yang dijual. Apakah semacam gudeg, pecel atau sambal tumpang? Benar-benar menu masakan tradisional?

Tidak semua masakan tradisional. Walaupun tema bangunannya vintage atau Cafe rasa tempo dulu tapi menu makanan dan minumannya yang disediakan ada yang bercita rasa Eropa dan Asia, seperti macaroni schotel, fettucini, spageti, pisang goreng keju, french fries, green tea milk, kopi, jus buah. Ada juga bercita rasa Jawa seperti nasi goreng. Saya memang suka sekali makanan Eropa seperti schotel, fettucini, pizza, spageti.

Menu minuman yang menurut saya paling unik adalah kopinya. Warnanya tidak pekat seperti kopi-kopi Indonesia, justru kopinya lebih bening. Kalau mencium baunya, memang memiliki ciri khas kopi. Tapi rasanya..... saya bukan pecinta kopi tapi saya tidak bisa mengomentarinya. Bagi saudara saya, dia sangat menyukai rasanya. Ada rasa kopi tapi ada rasa asam-asamnya juga dan ada daun mint juga. Menurut informasi, istri pemilik Cafe ini pernah menjadi barista di Prancis. Jadi mungkin saja apa yang dia pelajari di Perancis diadaptasikan di Indonesia termasuk rasa kopinya.

Kamar mandi

Ketika saya ke kamar mandi, saya cukup senang karena kamar mandinya bersih, tidak becek dan tidak berbau. Furnitur yang dipakai juga modern.

Parkir

Di Cafe Joglo Kopi ini memiliki tempat parkir yang cukup untuk sekitar lima sampai enam mobil.

Cafe ini memang direkomendasikan bagi pengunjung perempuan yang memang tidak suka merokok atau untuk keluarga yang membawa anak kecil. Di beberapa bagian juga disiapkan colokan laptop dan wifi jadi pengunjung yang ingin mengerjakan tugas, skripsi, disertasi atau sekedar blogging bisa datang ke Cafe ini. Cafe ini memang menjadi langganan saudara saya karena bebas asap rokok. Saya pun merasa nyaman datang ke Cafe ini.

Oiya, jangan lupa berdoa di waktu-waktu menjelang buka puasa, ya. Katanya doanya mudah dikabulkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun