Mohon tunggu...
Listhia H. Rahman
Listhia H. Rahman Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Ahli Gizi

Lecturer at Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik ❤ Master of Public Health (Nutrition), Faculty of Medicine Public Health and Nursing (FKKMK), Universitas Gadjah Mada ❤ Bachelor of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro ❤Kalau tidak membaca, bisa menulis apa ❤ listhiahr@gmail.com❤

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Dijenguk Kantuk lewat Rutin Berolahraga

28 Agustus 2023   19:33 Diperbarui: 29 Agustus 2023   16:47 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bersyukur Dijenguk Kantuk

Alhamdulillah, rutin berolahraga berdampak pada tidur yang nyenyak. Itu yang saya rasakan.

Begitupun dengan tidur yang lebih teratur. Walau sebenarnya tidur saya sudah lebih baik dari dua tahun yang lalu, hari ini saya mulai mencoba untuk tidur pukul 10 malam, selambatnya pukul 11 malam.

Dulu saya suka iri dengan orang yang bisa mengantuk dan lalu terlelap begitu mudahnya. Kini rasa itu hadir lagi pada diri ini setelah bertahun-tahun. Senang! Memang kuncinya selain jadwal tidur yang teratur, dan lingkungan seperti suhu dan lampu, pun dalam diri adalah dengan rutin berolahraga.

Telah banyak penelitian yang menunjukkan bahwa aktivitas fisik berhubungan dengan kualitas tidur yang baik. Studi analisis menemukan aktivitas fisik sedang (moderate) cenderung lebih efektif meningkatkan kualitas tidur.

Ini menjadi berita baik untuk saya, juga mungkin kamu yang sulit sekali mencukupi kuantitas tidur yang ideal. Sulit sekali mendapatkan waktu tidur selama 8 jam per hari. Dapat 7 jam per hari saja sudah sangat senang. Selain itu, dapat tidur segera setelah berbaring di kasur (latensi tidur yang singkat), tidak sering terbangun. dan bangun dengan tubuh yang segar adalah kenikmatan tersendiri.


Ya, selain bermanfaat untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskuler, menguatkan tulang, menurunkan kecemasan, menurunkan tekanan darah, pun ternyata dapat membuat tidur seseorang menjadi lebih nyenyak.

Namun perlu diperhatikan pula waktu olahraganya, yang baiknya dilakukan pada pagi atau sore hari. Sebab berolahraga mendekati waktu tidur justru dapat berdampak sebaliknya. Tidak bisa tidur! 

Jadi punya keluhan tidak bisa tidur di malam hari? Mungkin waktunya kamu menjadwalkan olahraga di hari-harimu.

Salam

Listhia H. Rahman

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun