Facebook pro ini sering kali digunakan pada Ibu rumah tangga yang suka membuat konten di Facebook, terutama dengan menggunakan fitur Mode Profesional (FB Pro) untuk mendapatkan penghasilan. Tetapi dengan adanya Facebook Pro ini ada beberapa konten yang dibuat dianggap menimbulkan perdebatan atau menimbulkan pertentangan dan meresahkan demi mendapatkan uang, seperti adanya konten yang meniru atau mengambil video dari orang lain, konten membuang makanan, dan lainnya.
Dengan peluncuran fitur Facebook Pro, platform ini memberikan kesempatan kepada pengguna untuk menghasilkan pendapatan melalui konten yang mereka buat. Fitur ini paling menarik yaitu di monetisasi memberi peluang bagi pengguna biasa untuk menghasilkan uang dari konten yang mereka buat melalui iklan ataupun langganan. Peristiwa ini telah mengubah pandangan media sosial dengan membawa dampak positif masyarakat sekaligus menimbulkan tantangan baru yang harus diwaspadai. Dengan adanya fitur Facebook Pro ini dapat membuka peluang bagi masyarakat mulai dari Ibu rumah tangga, Remaja, atau yang lainnya, untuk bisa menghasilkan uang tambahan dari konten yang mereka buat.
Adapun sisi positif dari penggunaan konten tersebut yaitu mendapatkan uang tambahan, memberikan contoh kepada masyarakat dengan konterinya yang mendidik, membangun personal branding. Dan sisi negatif nya jika yang membuat konten itu ibu rumah tangga maka bisa jadi mereka tidak mengurus anak-anaknya dan lupa dengan keluarganya, dan yang lainnya pun sama bisa juga kecanduan dan lupa dengan waktu, sisi negatif lainnya seperti persaingan antara konten kreator lainnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
