Mohon tunggu...
Linda Erlina
Linda Erlina Mohon Tunggu... Dosen - Blogger and Academician

Seorang yang suka menonton film apa saja apalagi yang antimainstrim.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Makna Buah-Buahan Dalam Tradisi Imlek

14 Februari 2022   02:06 Diperbarui: 16 Februari 2022   09:13 1209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buah jeruk menjadi buah wajib keluarga saya saat imlek (sumber: hypixel.net)

Buah semangka selalu menjadi primadona untuk hidangan pencuci mulut (sumber: https://solidstarts.com/foods/watermelon/)
Buah semangka selalu menjadi primadona untuk hidangan pencuci mulut (sumber: https://solidstarts.com/foods/watermelon/)
Buah besar dengan banyak biji dan berair ini menjadi primadona juga saat imlek. Sebagai hidangan pencuci mulut yang segar, ternyata semangka juga memiliki makna lambang kemakmuran dan kekayaan. Katanya sih karena jumlah bijinya banyak, sehingga dianalogikan seperti keberuntungan, kesuburan dan kemakmuran.

5. Anggur

Buah anggur memiliki makna keberuntungan dan kemakmuran dalam tradisi imlek (sumber: https://www.istockphoto.com)
Buah anggur memiliki makna keberuntungan dan kemakmuran dalam tradisi imlek (sumber: https://www.istockphoto.com)
Buah anggur ternyata juga menjadi buah yang memiliki makna dalam perayaan imlek. Anggur maknanya adalah kemakmuran dan merupakan simbol dari panen yang melimpah. Hal ini terlihat dari bulir-bulir anggur yang banyak dan juga seringkali dimakan oleh para bangsawan pada masa dahulu.

Kalau dalam keluarga saya sendiri, tidak semua buah yang saya sebutkan kami siapkan di rumah, biasanya ada dua buah yang wajib yaitu jeruk dan nanas. Kedua buah ini sudah mewakili makna baik yang menjadi harapan untuk tahun yang baru. Selain itu kandungan vitamin dalam kedua buah ini juga bagus untuk kesehatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun