Mohon tunggu...
Liliek Purwanto
Liliek Purwanto Mohon Tunggu... Penulis - penulis

-

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Bulan Bahasa dan Kepedulian Berbahasa

21 Oktober 2018   21:46 Diperbarui: 22 Oktober 2018   15:01 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sekali lagi, jika kita tidak memiliki pengetahuan sebelumnya tentang kedua berita itu, apakah kita bisa mengambil kesimpulan yang benar? Mari kita coba.

Kini, saya akan mengganti kalimat dalam kedua judul berita itu dengan informasi yang netral namun tetap menggunakan struktur kalimat yang sama.

Kalimat pertama, "Jadi Tersangka, Andi memeluk Amir".

Kalimat kedua, "Jadi juara China Open 2018, Budi menyalami Badu".

Bagaimana pendapat Anda? Menurut Anda, siapa yang jadi tersangka? Dan siapa yang jadi juara?

Kedua kalimat tersebut memiliki struktur yang sama. Lantas mengapa bisa menimbulkan kesimpulan yang berbeda? Menurut saya, hal ini terjadi karena ada ketidakkonsistenan dalam berbahasa. Penggunaan bahasa tidak berdasarkan pada hukum-hukum bahasa yang benar.

Kedua judul berita di atas menggunakan struktur kalimat majemuk, lebih tepatnya kalimat majemuk bertingkat. Dalam kalimat majemuk bertingkat, satu kalimat bertindak sebagai induk kalimat, sedangkan kalimat yang lain berperan selaku anak kalimat.

Pada judul pertama, induk kalimatnya adalah "Polisi segera memanggil Ahmad Dhani." Karena ia memiliki komponen yang lengkap. Sementara itu, anak kalimatnya adalah "jadi tersangka". Karena yang dimaksudkan sebagai tersangka adalah Ahmad Dhani, maka jika mau disempurnakan menjadi satu kalimat yang bisa berdiri sendiri, subyek Ahmad Dhani harus ditambahkan sehingga menjadi "Ahmad Dhani menjadi tersangka."

Untuk menjadi kalimat majemuk yang tepat dan tidak menimbulkan kebingungan, saya kira lebih baik kalimatnya diubah menjadi "Jadi tersangka, Ahmad Dhani akan dipanggil polisi."

Senyampang di bulan bahasa, alangkah eloknya bila kita lebih hirau akan penggunaan Bahasa Indonesia yang benar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun