Mohon tunggu...
Lilia Gandjar
Lilia Gandjar Mohon Tunggu... Tutor - Penikmat aksara dan pencinta kata-kata.

Penyuka dunia tulis menulis.

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Belum Kaya, Apa Bisa Pensiun?

3 Juli 2022   06:00 Diperbarui: 4 Juli 2022   09:04 1174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

***

Misalkan $1 setara dengan Rp 15.000, maka $401,000 sama dengan Rp 6.015.000.000 (enam miliar lima belas juta rupiah). Ini benar-benar jangan tua sebelum kaya. 

Pertanyaan saya, "Sejak usia berapa dana pensiun harus dikumpulkan?"

Remaja pasti belum terpikir tentang pensiun. Bahkan, saya pikir pemuda-pemudi juga belum akan memikirkan pensiun.

Pensiun pasti terpikir oleh orang-orang seusia saya, 40-an. Dimana orang itu mulai sadar jika badannya terasa berbeda. Yang dulunya dapat "berlari seperti kuda", sekarang mulai merasakan pegal-pegal dan butuh balsam.

Seberapa banyak orang seusia saya yang dapat mengumpulkan 6 milyar, untuk 20 hingga 30 tahun ke depan? Saya benar-benar belum terpikir caranya.


***

Optimasi keuangan, hanya itu yang dapat saya lakukan. Daripada beban stres bertambah berat, saya pikir akan lebih bijak melakukan apa yang bisa dikontrol saat ini.

Menambah Relasi

Saya selalu mengajarkan pada putri kecil, dalam Manajemen Keuangan urutan pertama dan paling penting adalah memperoleh uang. Tanpa ada uang yang masuk, manajemen keuangan itu hanya omong kosong.

Sayangnya, meningkatkan jumlah perolehan uang tidak dapat saya kontrol. Bertambah atau berkurangnya pelanggan di suatu rentang waktu selalu berubah.

Namun, satu hal yang bisa saya kontrol adalah terus menambah jumlah relasi dan kenalan baru. Sebab tidak dapat dipungkiri jika relasi dan kenalan baru dapat menjadi aset di masa depan.

Ingin atau Butuh?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun