Mohon tunggu...
Lila Adijaya
Lila Adijaya Mohon Tunggu... Full Time Blogger - A blogger

A girl who likes to share anything.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Hindari 5 Penyebab Jerawat di Pipi yang Menyebalkan Ini

15 Oktober 2021   14:10 Diperbarui: 15 Oktober 2021   14:14 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto=iStock-VladimirFLoyd 

Jerawat di pipi tentu saja mengurangi tingkat kepercayaan diri. Penyebab jerawat di pipi umumnya dikarenakan oleh produksi sebum (minyak alami) berlebih dan penumpukan sel kulit mati yang menyumbat pori-pori. Dengan begitu, bakteri semakin mudah berkembang dan merangsang peradangan.  

5 Penyebab Jerawat di Pipi

Nah, apa saja, sih, penyebab jerawat di pipi yang perlu kita hindari?  

Pemakaian Sarung Bantal dan Seprai

Penyebab jerawat di pipi yang pertama adalah sarung bantal dan seprai yang jarang diganti. Meskipun tampak sepele, tetapi sel kulit mati, sisa makeup, dan sisa kotoran dari polutan bisa menghuni permukaan sarung bantal dan seprai, lho. 

Jadi, jika sarung bantal dan seprai kamu jarang diganti, maka kotoran tersebut bisa menempel di  pipimu dan menyumbat pori-pori, sehingga mengakibatkan jerawat yang mengganggu di pipi. 

Jarang Membersihkan Peralatan Makeup

Penyebab selanjutnya adalah penggunaan peralatan makeup, seperti beauty blender yang jarang dibersihkan. Karena jarang dibersihkan, maka kotoran dapat bersarang di beauty blender itu. Jika kamu menggunakan beauty blender tersebut dengan rutin, tentu saja hal itu bisa menimbulkan jerawat di pipi. 

Menyentuh Pipi

Menyentuh pipi sebenarnya tidak apa-apa, asalkan dengan tangan yang sudah bersih total dari bakteri dan kuman. Namun, jika kamu menyentuh pipi dengan tangan yang belum dicuci, maka itu akan meningkatkan risiko pertumbuhan jerawat. Oleh karena itu, sebelum menyentuh pipi, pastikan kamu sudah mencuci tangan dengan 100% bersih, yah.  

Ponsel yang Kotor

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun