Mohon tunggu...
Lazarus Djami
Lazarus Djami Mohon Tunggu... Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Petani dari Maujawa

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Masih adakah Tabut Perjanjian dalam Bait Allah?

27 Juni 2022   13:48 Diperbarui: 27 Juni 2022   13:57 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keluaran 25:10-22 

MASIH ADAKAH TABUT PERJANJIAN ITU DALAM BAIT ALLAH?

Isi Tabut itu, Dalam kitab TUHAN memerintahkan Musa untuk (Ul 31:9,26; Yos 24:26) "Ambillah kitab Taurat ini dan letakkanlah di samping tabut perjanjian TUHAN, Allahmu, supaya menjadi saksi di situ terhadap engkau". Buli-buli berisi manna dan tongkat Harun (Ibr 9:4-5), dan tongkat Harun yang berbunga.

Jika demikian, mengapa hanya itu yang ada di dalam Tabut itu?

Pertama, Di dalam tabut itulah disimpan Taurat. Isi Torat adalah Kasih: (Mat. 22:37-40) itu disempurnakan oleh Yesus. Sebab demikianlah kata (Yoh 1:17) sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus. Yoh 17:26 dan Aku telah memberitahukan nama-Mu kepada mereka dan Aku akan memberitahukannya, supaya kasih yang Engkau berikan kepada-Ku ada di dalam mereka dan Aku di dalam mereka." Inilah tujuan supaya kita dapat (Ef 4:15) dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah Kepala.

Dimanakah Torat itu kini berada?

(Roma 2:15) "Sebab dengan itu mereka menunjukkan, bahwa isi hukum Taurat ada tertulis di dalam hati mereka dan suara hati mereka turut bersaksi dan pikiran mereka saling menuduh atau saling membela". (Ibrani 8:10) "Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu," demikianlah firman Tuhan. "Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budi mereka dan menuliskannya dalam hati mereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku."

Tabut itu dirampas? Kok bisa?

Tabut dirampas oleh orang Filistin di medan pertempuran di Eben-Haezer (1Sam 4). Kehadiran tabut di kota-kota Filistin menimbulkan wabah di kota-kota itu, dan keadaan ini terus berlangsung selama 7 bin. Karena itu orang Filistin mengembalikan tabut itu ke Kiryat-Yearim, dan di sanalah tabut itu tinggal selama 20 thn (1Sam 5:1-7:2) ya, semua hal itu bisa terjadi bila, oleh segala kekuatiran dalam perjalan hidup kita banyak dosa dilakukan, penyangkalan akan Dia, maka kita telah kehilangan hal yang sangat berharga (tersalut emas -- yaitu ketulusan dan kasih untuk mengasihi kita umat-Nya) dan lagi mulia. Kita menolak Dia yang selalu berjalan di depan kita karena ini dan itu.

Dapatkah kita melakukan semua ini? Bukankah Tabut itu ada di tempat Yang Mahakudus? Ya, kini tabut itu ada di tempat Mahakudus lagi mulia. Sebab itu banyak orang mencarinya dan ingin mendapatnya. Tetapi mereka tidak menemukan dia, sebab Ia ada dalam Sorga, dan mereka tidak meneriman dalam percaya.

Demikianlah surat kepada sidang Ibrani 8:1 Inti segala yang kita bicarakan itu ialah: kita mempunyai Imam Besar yang demikian, yang duduk di sebelah kanan takhta Yang Mahabesar di sorga, Ibrani 8:6 Tetapi sekarang Ia telah mendapat suatu pelayanan yang jauh lebih agung, karena Ia menjadi Pengantara dari perjanjian yang lebih mulia, yang didasarkan atas janji yang lebih tinggi. Ibrani 9 (baca)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun