Salah satu cara untuk para pebisnis saling merangkul saat masa-masa berat adalah dengan mengikuti satu kelompok, seperti serikat atau komunitas.Â
Komunitas pelaku UMKM per daerah atau per bidang bisa menjadi contohnya. Umumnya, komunitas memiliki program-program tersendiri yang dibuat untuk anggotanya.Â
Untuk para pebisnis yang aktif berkomunitas tentu akan memiliki lebih banyak kenalan, yang memiliki fokus yang sama yaitu berdagang dan berelasi dengan sesamanya. Saat ada isu-isu yang melibatkan anggota komunitas tersebut, tentu solusi dan penanganan bersamanya akan lebih mudah diatur dan dilaksanakan.
Salah satu bentuk kerja sama antara anggota komunitas pebisnis adalah saling mempromosikan satu toko dan lainnya, dalam akun medsos masing-masing anggota.
5. Jangan segan mencari mentor
Kamu baru banget menjadi pedagang dan masih merasa bingung dengan banyak hal? Coba cari pebisnis atau pihak lain yang lebih ahli di bidang ini, dan minta tolong arahan mereka.
Pihak tersebut dapat berupa senior di dunia perdagangan ini, bisa yang berjualan jenis produk di bidang yang sama denganmu (ataupun tidak), maupun ahli-ahli yang memang mempelajari materi bisnis sejak lama.Â
Jika pihak-pihak tersebut rela menjadi mentormu, akan lebih baik lagi. Atau, jika kamu kesusahan mencari orang yang ingin menjadi mentormu, coba ikuti saja program-program mentoring yang diselenggarakan oleh banyak lembaga atau platform.Â
Dengan memiliki mentor, relasi kamu pun juga berkembang. Terdapat potensi juga untuk kamu diperkenalkan dengan kenalan mentormu! Jadi, jangan pernah segan untuk mencari bantuan dari pihak lain, yaa.
Tapi jangan lupa juga untuk selalu sopan dan tahu tempat saat berkenalan dan berinteraksi dengan mereka. Selamat memperluas jaring-jaring relasimu!
Penulis: Samantha Yohana Blessya