Petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lemabaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Saparua melaksanakan ibadah Jumat Agung yang dirangkaikan dengan perjamuan kudus, Jumat (7/4). Pelaksanaan ibadah berlangsung di Gereja Imanuel Lapas Saparua dengan mengikuti kebaktian pelayanan dari jemaat Gereja Protestan (GMP) Saparua Tiouw.
Petugas dan WBP Kristen Lapas Saparua yang memadati gereja tampak khidmat menjalani ibadah Jumat Agung. Mereka begitu menghayati makna kematian Yesus Kristus di kayu salib.
Hadir dalam pelaksanaan Ibadah, Ernes L. Laturette selaku Kepala Lapas (Kalapas) menjelaskan pelaksanaan ibah Jumat Agung merupakan program pembinaan WBP, diharapkan dengan adanya momentum ini dapat dimaknai sebagai perjalanan hidup bahwa kasih Allah selalu menyertai.
"Ibadah menjadi wadah pembinaan kerohanian WBP, diharapkan pada peringatan Jumat Agung Petugas maupun WBP memaknai Sakramen Perjamuan Kudus untuk saling mengasihi satu dengan yang lain. Jadilah garam dan terang di Lapas Saparua," ungkap Erenes.
Lebih lanjut, Laturette menyatakan keseriusan untuk menjalankan program pembinaan kerohanian WBP dengan mempersiapkan segala fasilitas yang diperlukan
"Itu sudah menjadi kewajiban kami untuk memberikan fasilitas penunjang kerohanian Warga Binaan," tandasnya.
