GROBOGAN - Suasana gembira dan sukacita menyelimuti Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Purwodadi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah, warga binaan Kristiani beserta keluarganya bersatu dalam perayaan Natal yang penuh makna, Jumat (29/12). Acara yang diadakan di Ruang Kunjungan Lapas Purwodadi tersebut menjadi momen khusus yang mempertemukan warga binaan dengan keluarga mereka, menciptakan atmosfer hangat dan kebersamaan.Â
Acara Natal di Lapas Purwodadi terbagi menjadi 2 (dua) sesi yaitu sesi umum dan sesi ibadah perayaan. Sesi umum diawali dgn sambutan Kalapas, Persembahan pujian dari Warga Binaan Lapas Purwodadi, serta Penyalaan lilin. Sesi ibadah perayaan Natal tahun ini di pimpin oleh petugas dari GMAHK (Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh) Purwodadi. Khotbah Natal yg disampaikan oleh pendeta Tono Sitorus dari gereja GMAHK mengambil tema "Berjalan bersama Yesus" dari kitab Galatia 4 : 4-5, Yesaya 7: 14. Menyambut Tahun Baru 2024, Pendeta Tono mengingatkan untuk meninggalkan segala hal buruk di Tahun 2023 dan menjadi pribadi yg baru di Tahun 2024.
       Â
Ruangan Kunjungan Lapas Purwodadi disulap sedemikian rupa dengan dipenuhi dengan pohon Natal, lampu-lampu berwarna, dan ornamen-ornamen khas Natal. Pujian dan doa menggema disepanjang acara menciptakan suasana sukacita meskipun ditengah keterbatasan dan semakin terasa hangat dengan kehadiran keluarga para warga binaan.
Setelah ibadah, acara dilanjutkan dengan ramah tamah dan diakhiri dengan menyanyikan lagu Selamat Hari Natal . Warga Binaan dan keluarga saling berbagi cerita, tertawa, dan mengukuhkan ikatan keluarga yang tetap terjalin meskipun dalam kondisi yang berbeda. Keberadaan keluarga memberikan motivasi tambahan bagi para warga binaan untuk terus berusaha dan memperbaiki diri.
Kepala Lapas Purwodadi, Herman Anwar, mengungkapkan betapa pentingnya acara seperti ini dalam mempererat hubungan keluarga dan memfasilitasi proses rehabilitasi.
"Natal adalah waktu yang tepat untuk memaafkan dan memperkuat ikatan keluarga. Dengan melibatkan keluarga dalam perayaan, kami berharap dapat memberikan dukungan yang lebih besar bagi proses rehabilitasi warga binaan," ungkap Herman.
Perayaan Natal di Lapas Purwodadi bukan hanya sebuah peristiwa, melainkan merupakan program dalam pembinaan holistik warga binaan. Dengan menghadirkan atmosfer kekeluargaan, Lapas Purwodadi berharap dapat menciptakan lingkungan yang positif dan memotivasi warga binaan untuk menjalani masa pidana dengan semangat perubahan yang positif.
(Tim Humas Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Purwodadi)
Kepada Bapak/Ibu silahkan mengunjungi berita terkait kegiatan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Purwodadi dan dukung kami dalam mewujudkan zona integritas yang berkelanjutan dengan Follow, Like, Komen, Subscribe dan Share.
