Mohon tunggu...
Teacher Adjat
Teacher Adjat Mohon Tunggu... Guru - Menyukai hal-hal yang baru

Iam a teacher, designer and researcher

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Membangun Iklim Membaca bagi Buah Hati di Rumah

19 Februari 2022   18:43 Diperbarui: 21 Februari 2022   08:09 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: understood.org


4. Berikan kesan yang menyenangkan ketika membaca, bisa dengan metode membaca nyaring (read a loud) atau menirukan suara tokoh dalam buku.


5. Jangan pernah membuat anak membandingkan buku dengan barang digital. Contoh "hari ini mau nonton tv atau baca buku"?


6. Kurangi screen time,  dan tambah porsi membaca buku. Bahkan meskipun ada buku-buku berbentuk digital, kenikmatan menghirup aroma kertas dan sensasi membalik setiap halaman tak akan didapatkan dari buku digital.


7. Buatlah perpustakaan mini di rumah, pajang buku-buku anak di rak-rak buku dengan rapi. Sehingga saat mereka ingin membaca bisa langsung mengambilnya tanpa susah payah mencari.


8. Terakhir ajak anak membeli buku. Biarkan anak menganggap toko buku dan perpustakaan seperti syurga baginya.

Mengajarkan anak agar bisa membaca berbeda dengan menumbuhkan minat membaca. Keduanya bisa berjalan bersamaan. Tak perlu menunggu anak bisa membaca dulu baru kita kenalkan dia dengan buku. Untuk menciptakan iklim membaca di rumah, setidaknya kita sudah mengenalkan anak dengan bacaan sedari kandungan dengan cara membacakannya.

Dari situlah akan timbul sense of reading dalam jiwa buah hati kita. Harapannya ketika ia memiliki hasrat untuk terus membaca ia akan terus haus akan ilmu pengetahuan sepanjang hidup mereka. Wallahu'alam

Abu ShanuMaryam - Rahma Malika
(Orangtua Maryam-Shanum)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun