Ternyata dari buku ini ada hal yang memang g baru saya pahami tentang prinsip pengasuhan.Â
Salah satunya adalah  bahwa "parenting ig is A marathon aim for the future"  Keluarha itu proses sepanjang massa di mana tujuannya masa depan.Â
Itulah jangan sampai kita menerapkan cara mengasuh jangka pendek melainkan harus dipikirkan efek ke depannya.Â
Halaman selanjutnya dari buku ini membahas tentang hubungan Reflektif.Â
Hubungan reflektif perlu dibangun untuk menumbuhkan anak dan anggota keluarga yang bahagia .Â
Pada bagian ini dibahas salah kaprah yang terjadi dalam menjalani hubungan keluarga.Â
Bagian ini saja sudah menarik karena menang ternyata banyak salah kaprah yanh saya lakukan selama ini.
Sebagai contoh salah kaprah yang selama ini ada adalah bahwa dalam keluarga perlu ada pembagi peran sebagai si Galak dan si Bail saat berinteraksi dengan anak.Â
Ternyata perbedaan sikap ini akan membingungkan anak sehingga malah membuat disiplin tidak efektif.Â
Dia akan memilih mana orang tuan yang lebih bisa memenuhi keinginannya karena mudah menyerah.Â
Bahasan selanjutnya yang menarik untuk dipahami adalah hal yang tidak dapat kita kontrol tapi mempengaruhi hubungan.Â