Pertarungan epik antara Boruto mode baryon dengan otsutsuki Isshiki telah usai, dimana Kawaki berhasil membunuh Isshiki dengan menipunya dengan bunshin-nya.
Meskipun Naruto dan Sasuke sempat kecewa karena kebodohan Kawaki yang menyerahkan diri kepada Isshiki, akan tetapi akhirnya mereka bisa tersenyum lepas saat Kawaki menipunya dengan bunshin.
Ini sudah keempat kalinya Isshiki ditipu, dua diantaranya oleh shinobi konoha dan lainnya ditipu oleh Kaguya dan Amado. Adapun caranya tertipu diantaranya melalui serangan Sasuke yang menyisipkan Boruto di pedang, dan satu lagi oleh Bunshin Kawaki.
Baca juga: Boruto: Bisakah Naruto Menggunakan Rinnengan? Jawabannya Bisa
Isshiki adalah satu-satunya otsutsuki yang benar-benar terbunuh oleh shinobi Konoha, ini merupakan bukti jika ras otsutsuki tidak semua dapat hidup abadi dengan menggunakan karma.
Boruto episode 218 adalah episode yang menyedihkan dan juga menegangkan, dimana momen kesedihan tersebut Naruto harus kehilangan partner sejati sejak ia lahir yaitu Kurama.
Kurama pun mati karena efek dari mode baryon yang unsurnya membakar darahnya menjadi kekuatan yang sangat luar biasa. Dan itu terbukti saat Naruto menggunakan mode baryon ia mampu menghajar Isshiki tanpa ampun, sayangnya mode ini tidak bertahan lama.
Pada Boruto episode 219 ini akan menceritakan tentang fakta karma milik Kawaki dan juga pembahasan tentang kekuatan mode baryon Naruto.
Di episode ini Boruto akan mencoba kekuatan karmanya kembali untuk membuka ruang dan waktu agar mereka bisa kembali ke desa.
Namun, sepertinya Boruto cukup kesulitan menggunakan karma miliknya, dan kemungkinan Boruto akan berhasil dengan bantuan Kawaki.
Baca juga: Spoiler "Boruto" Episode 219: Kawaki Kelak Target Momoshiki Untuk Jadi Tumbal Juubi
Kembali lagi ketopik awal, saat otsutsuki Isshiki tewas tiba-tiba otsutsuki Momoshiki muncul dengan mengambil alih tubuh Boruto yang sedang tertidur akibat cakranya yang habis.
Kemudian Momoshiki langsung menyerang Sasuke dengan menncucuk mata rinengannya dengan kunai milik Boruto, Tujuan Momoshiki menghancurkan mata rinengan milik Sasuke adalah agar mereka tidak bisa kembali ke Desa Konoha dengan menggunakan teknik ruang waktu dan juga melemahkan serangan Sasuke.
Setelah matanya tercucuk, Sasuke pun langsung mengerang kesakitan akibat tusukan kunai yang mengenai matanya tersebut. Kemudian Sasuke mengamati Boruto yang sudah tidak sadarkan diri akibat pengaruh Momoshiki.
Kawaki pun menyadari kehadiran Momoshiki melalui tubuh Boruto dengan suara dan mata kanannya menjadi byakugan sedangkan mata kiri Boruto tertutup karena ia di tidurkan oleh Momoshiki.
Pertarungan ketiga pun terjadi antara Sasuke dengan Momoshiki, sebelum bertarung Momoshiki mengungkap fakta karma yang ditanam Isshiki di tubuh Kawaki.
Momoshiki mengatakan, meskipun Isshiki benar-benar tewas, namun karma yang ada di tubuh Kawaki ekstraksinya sudah hampir selesai. Jadi, meskipun Kawaki bukan lagi wadah Isshiki tetapi ia sudah menjadi manusia setengah otsutsuki.
Dalam artian Kawaki bukanlah manusia biasa lagi melainkan sudah menjadi bagian dari ras otsutsuki. Karena hal inilah Momoshiki berniat menumbalkan Kawaki menjadi santapan juubi.
Namun, sayangnya Momoshiki tidak mengetahui dimana juubi disembunyikan oleh Isshiki. Meskipun demikian, Momoshiki tetap menyerang Kawaki agar ia tidak melawan lagi.
Menyadari hal tersebut, Sasuke pun langsung menyerang Momoshiki dan terjadilah pertempuran. Karena masih sulit mengendalikan tubuh Boruto, Momoshiki kemudian mencoba mengertak Sasuke dengan mengatakan "apakah kau benar-benar ingin membunuh murid kesayanganmu?", Sasuke pun menjawab "itulah sebabnya ia menjadi murid ku, dan sebagai gurunya aku tidak segan membunuhnya."
Kemudian Sasuke mengeluarkan amaterasu dan berharap Momoshiki menyerapnya, Momoshiki sadar ini hanya tipuan saja, karena jika ia menyerap amaterasu Sasuke maka Boruto akan sadar dan terbangun dari tidurnya.
Untuk mencegah Boruto bangun Momoshiki hanya menghindari serangan Sasuke dan kemudian menyerang Sasuke dengan kieru rasengan Boruto yang tidak terlihat, kemudian Momoshiki tertawa dan berkata "bagaimana rasanya terkena kieru rasenggan? Meskipun tidak kuat namun dapat mengenai otgan vital, dan aku juga sudah merasakannya betapa kesalnya terkena serangan ini.
Dan kemudian Momoshiki menyerang Kawaki, karena tidak mampu melawan Momoshiki akhirnya Kawaki mencoba membakar dirinya sendiri dengan api cakra miliknya.
Mau tidak mau Momoshiki pun harus menyerap api yang membakar tubuh Kawaki tersebut agar ia tidak kehilangan tumbal untuk makanan juubi.
Dan benar saja, strategi Kawaki pun berhasil karena ia berhasil memaksa Momoshiki menyerap cakranya dan berhasil membangunkan Boruto dari tidurnya.
Setelah terbangun terjadilah cekcok antara Boruto dan Momoshiki, dan kemudian Boruto mematahkan tanduknya agar Momoshiki kembali tertidur.
