Mohon tunggu...
Lalu PatriawanAlwih
Lalu PatriawanAlwih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa - Postgraduate Universitas Mercubuana

Lalu patriawan Alwih - NIM : 55522110029 - Jurusan Magister Akuntansi - Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Mercu Buana - Mata Kuliah Pemeriksaan Pajak - Dosen Pengampu : Prof. Dr. Apollo.M.Si.AK.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Diskursus Serat Tripama untuk Audit Kepatuhan Wajib Pajak Warga Negara

17 April 2024   08:11 Diperbarui: 17 April 2024   08:22 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Pribadi Penulis

Bayangkan Indonesia di masa depan, dimana membayar pajak bukan lagi menjadi beban, melainkan wujud nyata dari rasa cinta tanah air dan partisipasi aktif dalam pembangunan bangsa. Sistem perpajakan yang adil dan akuntabel akan menjadi pilar kokoh untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan bersama.

Serat Tripama, Nitisruti, Wedhatama, dan para tokoh pewayangan telah berpesan pada kita:  kepatuhan pajak bukan sekadar kewajiban, tetapi cerminan dari karakter dan kontribusi nyata seorang warga negara yang baik. Jadilah pahlawan pajak di era modern ini.  Dengan bergandengan tangan, wujudkan Indonesia yang tangguh dan sejahtera melalui kepatuhan pajak. 

Sekian

Terima kasih

Referensi :

AJARAN LUHUR DALAM SASTRA KLASIK “SERAT TRIPAMA” KARYA K.G.P.A.A. MANGKUNEGARA IV

Pendidikan karakter dalam Serat Tripama karya Mangkunegara IV

Audit Pajak: Pentingnya Kepatuhan Hukum dalam Pengelolaan Bisnis

Serat Tripama karya Mangkunegara IV sebagai Teladan Hidup Umat Manusia

IDENTIFIKASI NILAI-NILAI KEUTAMAAN DALAM SERAT TRIPAMA SEBAGAI BENTUK PENGEMBANGAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS BUDAYA

PEMBELAJARAN KARAKTER KEPEMPIMPINAN MELALUI SERAT TRIPAMA DAN SERAT ASTABRATA SERTA KESESUAIANNYA DENGAN PANCASILA

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun