Mohon tunggu...
Lala Sangkak Laranta
Lala Sangkak Laranta Mohon Tunggu... wiraswasta -

dalam...ada didalamnya lagi....

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Seseksi Itulah Pundakmu

6 Maret 2012   11:49 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:26 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13258556271176676541

ketika kutolak sebagian tugas yang mengalasanku ada...

semenjak itu aku mematahkan masa depanku...

jika masa didepan adalah sorgaku yang sesungguhnya...

mengapa menolak memikulnya...

memaki jiwa pada keletihan insaniku...

ada apa keyakinanku, mengapa kau undur diri ketika sejauh ini masa melangkah

bukankah beban itu bekalmu untuk mampu

bukankah letih itu anugrahNya dirasa kau mampu

mengapa kau tak tersanjung oleh saratnya bebanmu

pikul kembali sorgamu wahai jiwaku jinjing ia dengan hikmah

ada apa denganmu setiap keping jiwa...

sadari ada hak mereka pada setiap dirimu

berlencana apapun dikau disinggasanamu

tidak percuma tahu yang kau sandang

lalu mengapa kau tukar dengan harga murah yang serupa angka angka

wahai aku...

dekap bebanmu selaksa kekasih

rangkul ia sebagaimana perjalanan

cumbui ia serasa kecintaan tiada tara

karena seseksi itu pudakmu wahai jiwaku...

atau kau tengah membunuh dirimu...ehm

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun