Mohon tunggu...
Kakthir Putu Sali
Kakthir Putu Sali Mohon Tunggu... Administrasi - Pecinta Literasi

Merindu Rembulan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Merindu Mentari

20 Februari 2018   06:41 Diperbarui: 20 Februari 2018   08:05 426
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Awan hitam menutupi pemandangan

Sedari pagi hingga petang kegelapan

Mentari pun enggan menampakkan

Hingga dingin yang selalu ku rasakan

Embun pagi pun terdiam lama di dedaunan

Bening tak berkilauan

Tanpa sang bayu yang berhembusan

Hingga terdiam dalam kebekuan

Mentari yang terindukan

Kapankah kau menampakkan

Lihatlah di bumi semua dalam penantian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun