Mohon tunggu...
Kakthir Putu Sali
Kakthir Putu Sali Mohon Tunggu... Administrasi - Pecinta Literasi

Merindu Rembulan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

"Haaaah"

3 Oktober 2017   16:27 Diperbarui: 3 Oktober 2017   16:29 474
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam perenungan senja

Menanti hujan disaat cuaca panas

Berkeringat tanpa sebab

Seperti gelas kopi yang beruap

Mata slalu terbelalak terjadi saat ini

Demo.berjilid-jilid

Laksana penerbitanb uku

Di susul kata alumni setiap jilidnya

Mataku terbelalak berucap "Haaaaahh"

Kapan wisudanya ?

Awak angkutan selalu berseteru

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun