Mohon tunggu...
Kusworo
Kusworo Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penjelajah Bumi Allah Azza wa Jalla Yang Maha Luas Dan Indah

Pecinta Dan Penikmat Perjalanan Sambil Mentadaburi Alam Ciptaan Allah Swt

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Dan Pelayaran Kapal Pesiar Mewah Mengeksplorasi New Zealand Dimulai

5 November 2021   10:30 Diperbarui: 5 November 2021   10:34 676
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kapal Pesiar Mewan "Celebrity Soltice" Siap Mengeksplorasi Kecantikan New Zealand | Royal Caribbean Cruises/Ilustrasi pribadi

Detik dan menit berlalu seiring dengan suapan aneka menu yang telah masuk ke dalam mulut ini agar memberi energy untuk memulai aktivitas hari ini. Dan ruang restaurant inipun sudah semakin penuh dengan banyaknya penumpang kapal yang ingin menikmati santap pagi. Alhamdulilllah semua anggota group kami sudah hadir menikmati santap pagi sambil sedikit berdiskusi program aktivitas hari ini untuk melakukan city tour di Sydney.

Santap Pagi Nikmat Dengan View Indah Sydney Opera House | Dok.Pribadi
Santap Pagi Nikmat Dengan View Indah Sydney Opera House | Dok.Pribadi

Di Lobby utama kami berjanji, berkumpul memulai sedikit program tour Sydney menunggu waktu keberangkatan Kapal Pesiar di sore hari. Keluar dan masuk dari Kapal Pesiar pasti ada sedikit pemeriksaan yang sedikit ketat. Kunci utamanya pada kepemilikan "Kartu Pass-ID Card" tanda kita adalah "Penduduk Resmi" Kapal Pesiar dalam masa program pelayaran ini.

Beberapa Crew yang bertugas sebagai Security melakukan pemeriksaan dengan ramah namun dengan tetap waspada sesuai prosedur yang ada. Memerika "Kartu Pass-ID Car", mendeteksi tubuh dengan alat screening deteksi logam dan memasukan tas bawaan kita dalam mesin X Ray Screening. Memastikan kami semua dalam posisi aman dan nyaman sebagai penumpang kapal pesiar yang hendak berlayar. Semua berjalan lancer tanpa hambatan.

Di luar sana, kesibukan chek in seperti kemarin kami lakukan masih juga terlihat. Banyak penumpang kapal pesiar yang baru datang dari berbagai Negara, yang terbanyak tentunya dari Australia. Dengan segala kepentingan masing-masing dan mereka baru bisa chek ini hari ini.

Memulai City Tour Di Sydney Sebelum Berlayar ke New Zealand | Dok Pribadi
Memulai City Tour Di Sydney Sebelum Berlayar ke New Zealand | Dok Pribadi

Menikmati tour Sydney setengah hari, harus kami manfaatkan semaksimal mungkin. Memang tak banyak yang bisa kami kunjungi,namun paling tidak kami sedikit bisa melihat indahnya kota Sydney. 

Berkeliling dengan bus "sightseeing only" melihat tata kota Sydney yang indah dengan Sydney Harbour Bride yang seakan menjadi gerbang kota dari laut dengan Opera House sebagai penyambutnya; Sydney tower eye; Darling Harbour Marina; Bondi Beach; dan Royal Botani Gardens dan banyak tempat lain yang kami lihat hingga kembali ke Sydney Harbour Port untuk mengeksplorasi Sydney Opera House.

Meluangkan waktu sedikit lebih di Opera House adalah program terakhir city tour kami di Sydney. Menyaksikan dari dekat pusat seni pertunjukan yang memiliki arsitektur bangunan yang unik, khas dan terkenal di abad ke-20 ini memang mengasyikan.

Gedung dengan desain antik yang dirancang arsitektur Denmark Jorn Utzon dan diselesaikan oleh tim arsitektur Australia dipimpin Peter Hall penggunaannya baru resmi dibuka pada 20 Oktober 1973.

Walupun Jorn Utzon telah dipilih pemerintah New South Wales, dipimpin Perdana Mentri, Joseph Cahill sebagai pemenang kompetisi desain internasional pada 1957. Sedikit kendala terjadi saat aplikasi pembangunan desain terkait dengan biaya dan penjadualan pembangunan, termasuk pengunduran diri sang arsitek saat program berjalan. Walau akhirnya team arsitek Australia mampu menyelesaikannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun