Yang pernah sekolah asisten apoteker dijaman dulu pasti juga pernah merasakan bagaimana menyebalkannya saat kegiatan pratikum selesai. Merapihkan segala instrument dan bahan juga alat praktek pun menjadi hal yang menyebalkan karena membutuhkan waktu yang tidak sedikit untuk hal itu. . Lambaian tangan hampir semua teman -- teman dijurusan lain yang langsung pulang saat jam pelajaran terakhir berbunyi seperti terasa ejekan yang menyakitkan bagi siswa farmasi yang memang tidak bisa langsung pulang sesaat setelah  mereka menyelesaikan pratikumnya. Itulah sedikit kenangan yang mungkin masih tersisa bagi mereka yang pernah mengalami bersekolah di sekolah asisten apoteker yang kini berganti nama menjadi SMK Farmasi.
Umumnya remaja yang mengambil jurusan farmasi di SMK termasuk siswa SMK Farmasi Bangun Nusantara mempunyai sifat yang tenang, mereka tidak mudah bereaksi dengan berteriak atau bersahut -- sahutan mentertawakan temannya. Kebiasaan membaca dan berkonsentrasi dalam pratikum inilah yang mungkin terbawa kedalam kepribadian mereka menjadi remaja yang relative lebih pendiam daripada remaja yang bersekolah diluar jurusan farmasi.
 Kegiatan praktek ilmu resep menjadi sesuatu yang bisa dikatakan sebagai pratikum favorit karena memang pratikum siswa farmasi didominasi oleh pratikum ilmu resep. Kebiasaan siswa siswi SMK Farmasi Bangun Nusantara duduk bersama dengan tenang di laboratorium dengan mimik dan ekpresi wajah yang galau saat mereka membuat atau menyelesaikan jurnal laporannya menjadi hal yang mengasyikan untuk diamati.Â
Membolak balik buku Farmakope Indonesia, buku ISO atau buku Formulasi Nasional sebagai bahan dalam membuat laporan yang selalu dilakukan siswa siswi disini menjadikan laboratorium terasa sunyi. Dengan ruangan laboratorium yang ber AC dimana suhu ruangan  disetel pada angka 150C menjadikan kesunyian dilaboratorium SMK Farmasi Bangun Nusantara semakin mengasyikan sebagai tempat untuk belajar dan berlama -- lama dalam menyusun laporan.pratikumnya.
Sebenarnya disekolah SMK Farmasi Bangun Nusantara pun pada mata pelajaran olahraga mempunyai kegiatan renang yang rutin dilakukan disebuah kolam renang yang berjarak hanya sekitar 6 kilometer dari sekolah berada. Tetapi dengan alasan untuk menciptakan kebersamaan maka setiap selesai berpusing -- pusing membuat laporan pratikum mata pelajaran farmasi mereka selalu antusias menuju kolam renang yang berbeda dengan kolam yang digunakan dalam mata pelajaran olahraga. Itulah betapa asyiknya belajar di SMK Farmasi Bangun Nusantara yang diapit oleh 2 kolam renang yang masing -- masing berjarak 6 dan 4 kilometer.