Mohon tunggu...
Kusno Haryanto
Kusno Haryanto Mohon Tunggu... Administrasi - Apoteker yang Merdeka

Assessor Of Competency BNSP No.Reg.MET.000.003425 2013, Apoteker alumni ISTN Jakarta, Magister Farmasi Universitas Pancasila Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Siswa SMK Farmasi Bangun Nusantara Mengakhiri Pratikum dengan Berenang Bersama

4 Oktober 2017   07:51 Diperbarui: 4 Oktober 2017   07:59 980
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Yang pernah sekolah asisten apoteker dijaman dulu pasti juga pernah merasakan bagaimana menyebalkannya saat kegiatan pratikum selesai. Merapihkan segala instrument dan bahan juga alat praktek pun menjadi hal yang menyebalkan karena membutuhkan waktu yang tidak sedikit untuk hal itu. . Lambaian tangan hampir semua teman -- teman dijurusan lain yang langsung pulang saat jam pelajaran terakhir berbunyi seperti terasa ejekan yang menyakitkan bagi siswa farmasi yang memang tidak bisa langsung pulang sesaat setelah  mereka menyelesaikan pratikumnya. Itulah sedikit kenangan yang mungkin masih tersisa bagi mereka yang pernah mengalami bersekolah di sekolah asisten apoteker yang kini berganti nama menjadi SMK Farmasi.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Pilihan untuk bersekolah dijurusan farmasi bagi remaja sebenarnya sebuah pilihan yang hebat. Disekolah ini siswa siswi yang masih berusia remaja harus menghabiskan waktu lebih banyak untuk mengerjakan tugas -- tugas berupa beragam laporan dibandingkan dengan remaja -- remaja lain yang sekolah dengan jurusan berbeda dari mereka. Tumpukan buku yang tebal didalam tas yang tentunya cukup berat saat dijinjing menjadi pembeda khas yang kerap dapat terlihat di tas remaja -- remaja berjurusan farmasi di SMK. Hal lain yang bisa membedakan dengan siswa jurusan lain bagi siswa siswi farmasi adalah sifat pendiamnya. 

Umumnya remaja yang mengambil jurusan farmasi di SMK termasuk siswa SMK Farmasi Bangun Nusantara mempunyai sifat yang tenang, mereka tidak mudah bereaksi dengan berteriak atau bersahut -- sahutan mentertawakan temannya. Kebiasaan membaca dan berkonsentrasi dalam pratikum inilah yang mungkin terbawa kedalam kepribadian mereka menjadi remaja yang relative lebih pendiam daripada remaja yang bersekolah diluar jurusan farmasi.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
SMK Farmasi Bangun Nusantara yang terletak di Ketapang Cipondoh Kota Tangerang pastinya juga memiliki kegiatan pratikum disetiap semesternya. Kegiatan pratikum yang biasanya memakan waktu 4 sampai 6 jam pelajaran ini selalu diikuti dengan sangat antusias oleh siswa siswinya. Kehadiran mereka dalam mata pelajaran praktek bahkan mencapai 100%.

 Kegiatan praktek ilmu resep menjadi sesuatu yang bisa dikatakan sebagai pratikum favorit karena memang pratikum siswa farmasi didominasi oleh pratikum ilmu resep. Kebiasaan siswa siswi SMK Farmasi Bangun Nusantara duduk bersama dengan tenang di laboratorium dengan mimik dan ekpresi wajah yang galau saat mereka membuat atau menyelesaikan jurnal laporannya menjadi hal yang mengasyikan untuk diamati. 

Membolak balik buku Farmakope Indonesia, buku ISO atau buku Formulasi Nasional sebagai bahan dalam membuat laporan yang selalu dilakukan siswa siswi disini menjadikan laboratorium terasa sunyi. Dengan ruangan laboratorium yang ber AC dimana suhu ruangan  disetel pada angka 150C menjadikan kesunyian dilaboratorium SMK Farmasi Bangun Nusantara semakin mengasyikan sebagai tempat untuk belajar dan berlama -- lama dalam menyusun laporan.pratikumnya.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Ada hal yang menarik dan cukup unik di SMK Farmasi Bangun Nusantara ini, dimana ada sebuah kebiasaan yang sepertinya akan menjadi tradisi disana yakni berenang bersama setelah kegiatan membuat jurnal pratikum terselesaikan. Entah bagaimana awalnya sampai saat ini kebiasaan berenang bersama itu tetap terjaga. 

Sebenarnya disekolah SMK Farmasi Bangun Nusantara pun pada mata pelajaran olahraga mempunyai kegiatan renang yang rutin dilakukan disebuah kolam renang yang berjarak hanya sekitar 6 kilometer dari sekolah berada. Tetapi dengan alasan untuk menciptakan kebersamaan maka setiap selesai berpusing -- pusing membuat laporan pratikum mata pelajaran farmasi mereka selalu antusias menuju kolam renang yang berbeda dengan kolam yang digunakan dalam mata pelajaran olahraga. Itulah betapa asyiknya belajar di SMK Farmasi Bangun Nusantara yang diapit oleh 2 kolam renang yang masing -- masing berjarak 6 dan 4 kilometer.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun