Mohon tunggu...
Kurniawan Dwi Budifiyanto
Kurniawan Dwi Budifiyanto Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa Planologi Unej

take care

Selanjutnya

Tutup

Money

Pemindahan Ibu Kota Demi Pemerataan Ekonomi

8 September 2019   02:55 Diperbarui: 8 September 2019   03:12 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Kosentrasi perekonomian sendiri tidak akan berpengaruh secara langsung terhadap perpindahan ibu kota ke Kalimantan. Bahkan menurut beberapa kajian dan pendapat parah tokoh tertentu berpindahnya ibu kota ke Kalimantan tidak mempengaruhi kondisi ekonomi secara signifikan. Bahkan menurut kajian dari Ekonom Idenf Rizal Taufikurahman behwa jika ibu kota di pindahkan tidak akan mempengaruhi pertumbuhan perekonomi nasional. Hal tersebut atas dasar studi Indef yang dia lakukan pada Agustus 2019 bedasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), data Survey Sosial Ekonomi 2008, Table Input Output Interregional terbaru, tabel Sistem Neraca Nasional 2008 yang terbaru, survey angka kerja nasional, serta beberapa dari data kependudukan lainnya (sumber. www.cnnindonesia.com). Dalam pembahasannya memprediksi mengenai kenaikan Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) untuk Kalimantan Timur (Kaltim) sendiri dimana Kalimantan timur merupakan lokasi di tetapkannya sebagai ibu kota baru memiliki kenaikan pemasukan PDRB sebanyak 0,24%.

Dalam kajiaannya juga memberitahukan bahwa untuk beberapa kondisi di provinsi lain berpotensi mengalami penurunan di penghasilan PDRB kecuali untuk Kalimantan Utara (Kaltara) yang naik menjadi 0,02% dan Kalimantan Selatan yang naik sebanyak 0,01%.

Sedangkan disisi lain untuk PDB riil secara nasional tidak mengalami kenaikan sama sekali. Malahan dalam indikatornya penyumbang pertumbuhan PDB riil akan mengalami gangguan di karenakan kebutuhan rumah tangga daerah dalam wilayah tersebut akan meningkat. Sedangkan untuk investasi di Kalimantan Timur sendiri akan mengalami kenaikan sebanyak 0,20%, walaupun untuk skala nasional nilainya tidak meningkat.

Untuk indikator kas pengeluaran negara jika ibu kota kan di pindahkan ke Kaltim maka akan mengalami kenaikan atas pengeluaran yang akan di lakukan untuk pemindahan ibu kota tersebut sebanyak 0,34%. Sedangkan dalam tinjauan perdagangan akan mengalami penurunan baik ekspor maupun impor. Berdasarkan penelitian yang di lakukan oleh INDEF jumlah ekspor skala nasional akan turun sebanyak 0,01% sedangkan untuk impor juga akan turun sebesar 0,01% (sumber, www.finance.detik.com).

Jika di tinjau kembali, pemindahan ibu kota ke Kalimantan tersebut merupakan langkah yang bagus dalam pemerataan perekonomian, pada kajian tata ruang dan wilayah, ibu kota saat ini merupakan kota yang telah berada di ujung tanduk kota Metropolis Jakarta tidak akan lama lagi akan menjadi kota Megapolitan Jakarta dimana kota dalam kondisi tersebut akan memiliki permasalahan yang lebih kompleks lagi karena keadaan kota yang semakin lama semakin padat dan ramai oleh pengunjung yang berdatangan bahkan menetap disana sehingga membuat kota tersebut lingkungan, sosial, bahkan ekonomi sendiri mengalami permasalahan yang begitu kompleks.

Disisi lain walaupun keberadaan ibu kota di Kalimantan tidak mempengaruhi pertumbuhan perekonomian secara signifikan namun disisi lain keadaan tersebut bisa perkelanjutan dalam jangka waktu yang lama.

Walaupun untuk keadaan saat ini atau beberapa tahun kedepan perekonomian tidaklah berkembang sangat pesat namun jika kondisi kenaikan kosentrasi perekonomi terus di pertahankan maka Indonesia dalam beberapa puluh atau belas tahun kedepan akan memiliki kondisi ekonomi yang kokoh. Maka dari itu langkah awal dari pemerataan perekonomian tersebut adalah dengan memindahkan posisi ibu kota ke Kalimantan selain dilakukannya pemerataan infrastruktur dasar, sehingga perkembangan perekonomian tidak hanya berpusat atau mengkerucut di pulau Jawa namun juga ke beberapa pulau lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun