Mohon tunggu...
KSMN DESADAYUREJO
KSMN DESADAYUREJO Mohon Tunggu... mahasiswa universitas islam malang

Kami Mahasiswa KSM dari Universitas Islam Malang yang saat ini melakukan pengabdian di Desa Dayurejo, Prigen

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Lomba Tumpeng HUT RI ke-80 di Dayurejo, Kreasi Warga Buktikan Kekompakan Antardusun

27 Agustus 2025   12:43 Diperbarui: 27 Agustus 2025   12:54 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lomba Tumpeng Desa Dayurejo, Sumber: KSMN Desa Dayurejo

Lomba Tumpeng Antar Dusun Meriahkan Malam 17 Agustus di Desa Dayurejo 

Dayurejo, Prigen -- Suasana Desa Dayurejo pada malam menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia terasa semakin meriah dengan digelarnya lomba tumpeng antar dusun. Acara yang diikuti oleh enam dusun, yaitu Dusun Dayu, Gutean, Gamoh, Klatakan, Lebaksari, dan Talu Nongko ini menghadirkan semangat kebersamaan warga, khususnya para ibu-ibu yang tampil sebagai peserta utama.

Perlombaan ini diselenggarakan pada malam 16 Agustus di balai desa Dayurejo. Sejak sore hari, suasana sudah tampak ramai dengan aktivitas ibu-ibu yang mempersiapkan kreasi tumpeng terbaik mereka. Tumpeng-tumpeng disajikan dengan hiasan lauk pauk khas nusantara serta sentuhan seni kreatif, menjadikan meja lomba penuh warna dan menggugah selera.

Ketua panitia lomba menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar kompetisi, namun juga sarana untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga enam dusun di Desa Dayurejo. "Lomba tumpeng ini adalah wujud syukur sekaligus kebersamaan. Semangat ibu-ibu luar biasa, dan semua dusun menampilkan tumpeng yang indah serta penuh makna," ujarnya.

Dalam penilaian, dewan juri melihat dari aspek kreativitas, kerapian, kekompakan, serta cita rasa. Setelah melalui proses penjurian yang cukup ketat, akhirnya diumumkan bahwa Dusun Dayu berhasil meraih juara pertama dengan tumpeng yang dinilai paling unik, rapi, dan penuh makna kebersamaan. Sontak, kemenangan ini disambut dengan tepuk tangan meriah dari warga yang hadir.

Salah satu perwakilan ibu-ibu Dusun Dayu mengaku bangga dan senang atas hasil tersebut. "Kami tidak menyangka bisa juara, karena semua dusun juga tampil luar biasa. Tapi yang paling penting adalah kebersamaan dan kekompakan kami," tuturnya dengan wajah sumringah.

Acara kemudian ditutup dengan doa bersama dan santap tumpeng secara beramai-ramai oleh seluruh warga yang hadir. Gelak tawa, keceriaan, dan semangat gotong royong benar-benar terasa hangat di malam penuh kebersamaan itu. Dengan adanya lomba tumpeng ini, Desa Dayurejo kembali membuktikan bahwa tradisi, kebersamaan, dan semangat kemerdekaan dapat menyatu dalam kegiatan yang sederhana namun penuh makna.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun