Dengan demikian, kaum buruh dan pemilik alat kerja terasing satu sama lain. Selain itu, pekerjaan upahan juga merusak relasi dalam kelas masing-masing. Keterasingan buruh dengan buruh lainnya juga terjadi karena mereka pun saling merebut tempat kerja. Sedangakan pemilik alat produksi dengan pemilik alat produksi lainnya ikut bersaing. Mereka bersaing merebut pasar. Jadi, relasi yang terjadi dalam kelas-kelas tersebut tidak lain adalah bentuk persaingan. Dalam skema persaingan ini, keuntungan bagi yang satu merupakan kerugian bagi yang lain.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!