Mohon tunggu...
Kris Banarto
Kris Banarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Penulis buku: Transformasi HRD dalam Bisnis (Deepublish, 2021). Ketika Kita Harus Memilih (Gunung Sopai, 2022). Rahasia Sukses Bisnis Modern (Deepublish, 2022). Merajut Keabadian (Bintang Semesta Media, 2023). Kupas Tuntas Bisnis Properti (Deepublish, 2024). Website: www.ManajemenTerkini.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Covid-19, Pijakan Indonesia Menjadi Negara Besar

20 Mei 2020   19:51 Diperbarui: 20 Mei 2020   19:49 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image Jakarta by Kompas.com

Ditengah-tengah wabah pandemi Covid-19 saat ini, kita mendapat kabar yang menggembirakan dari Menteri Keuangan Indonesia Ibu Sri Mulyani bahwa Indonesia menjadi salah satu negara dari tiga negara yang sanggup bertahan menghadapi Covid-19, dua negara lainnya adalah Tiongkok dan India. Adalah International Monetary Fund (IMF) dan World Bank yang memperkirakan hanya tiga negara di Asia yang mencatatkan pertumbuhan ekonomi diatas 0%.

Sri Mulyani mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan akan tumbuh sebesar 2,3% di kuartal II dan III (April-September) pada tahun 2020 ini, sementara pertumbuhan akan meningkat di kuartal IV (Oktober-Desember) tahun 2020. (Liputan6.com, Selasa 7/4/2020)

Pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat tumbuh ditengah pandemi karena pondasi ekonomi Indonesia cukup kuat yaitu :

1. Bonus Demografi

Indonesia beruntung mendapat bonus demografi karena penduduk usia produktif (15-64 tahun) sebanyak lebih dari 60%, lebih besar dari usia non produktif (diatas 65 tahun). Menjadi kekuatan apabila SDM mempunyai cukup keahlian dan jiwa wirausaha sehingga dapat menciptakan lapangan kerja sendiri. Tetapi sebaliknya menjadi kelemahan kalau hanya tergantung menjadi pegawai atau karyawan, sehingga akan terjadi banyak pengangguran.

2. Pembangunan Infrastruktur

Pembangunan Infrastruktur jalan, jembatan, waduk, pelabuhan, bandara dan sebagainya selain menambah lapangan kerja, juga menyiapkan percepatan distribusi barang dan aktivitas masyarakat sehingga dapat memotong high cost economy, seperti saat ini masih terjadi kemacetan panjang dan buruknya tata kelola pengangkutan di pelabuhan.

3. Good Corporate Governance

Pemerintah terus menggalakkan good corporate governance, sehingga ada transparansi pemerintah dalam melayani masyarakat, percepatan perizinan dan biaya yang murah. Juga pemberantasan korupsi sehingga dapat menyelamatkan keuangan negara dan korporasi dari para koruptor.

4. Iklim Usaha 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun