Nah kira-kira seperti itulah analogi pejabat negara yang minim literasi ini. Bukan tanpa sebab, ini soal nasib bangsa Indonesia. Wajar jika begitu banyak komunitas yang berupaya menggaungkan, mengenalkan bahkan mencoba mendorong pertumbuhan dan budaya cinta literasi di masyarakat. Kenapa?Â
Karena ada generasi penerus bangsa di sana. Ada ibu rumah tangga yang harus paham cara mendidik anak, ada seorang kepala keluarga yang harus pintar manajemen emosional dan finansial. Ada Kepala Desa yang harus paham tusinya dan berbagai aturan hukum, ada ASN yang harus paham bahwa sebagai pelayan masyarakat, mereka adalah teladan.
Dan ada masyarakat Indonesia yang harus teredukasi agar tak gampang dibohongi, tak mudah ditipu tak cepat dipengaruhi berita-berita bohong yang sudah lama basi. Jadi, Kalau pejabat pemerintahnya saja kurang literasi, apa kabar rakyatnya yang sedang berjuang untuk mencari teladan?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI