Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

7 Kutipan Bruce Lee tentang dan Untukmu, Ayah Perkasa

8 April 2022   10:57 Diperbarui: 8 April 2022   11:17 970
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
7 Kutipan Bruce Lee tentang Parenting (gambar: vecteezy.com, wikipedia.org, andscape.com, diolah pribadi)

Tapi, terlena dengannya juga bisa berbahaya. Setiap kebaikan tidak hanya untuk diri sendiri. Kebahagiaan yang seutuhnya akan tercapai jika seseorang mampu melakukan kebaikan bagi banyak orang.

"Mereka yang tidak berhati-hati, seperti berjalan di tengah kegelapan dan tidak pernah melihat cahaya."

Bruce Lee menyadari bahwa kesadaran itu penting. Selalu berhati-hati untuk melihat keadaan. Sebagai seorang ahli bela diri, terlena adalah hal yang haram.

Dalam hidup, Bruce telah menitip pesan kepada anak-anaknya. Bahwa tidak mudah menjalaninya, senantiasa sadar adalah cara untuk memudahkannya.

"Kunci untuk hidup abadi adalah hidup untuk dikenang."

Bruce Lee dikenang. Ia selalu abadi dalam sejarah manusia. Tentu, ia tidak bermaksud menyombongkan diri. Pesan yang ingin disampaikan adalah berkaryalah.

Tidak perlu kepada dunia, sebagaimana dirinya. Mulailah dari hal-hal kecil dalam lingkup keluarga. Niscaya kamu akan selalu dikenang sebagai sosok inspiratif bagi mereka yang mencintaimu.

**

Inilah tujuh kutipan Bruce Lee yang saya pilih. Jika direnungkan, sangat relevan bagi anak-anak kita. Saya dan kamu mungkin bukan Bruce Lee. Kita tidak pandai bertarung dan tidak tenar.

Namun, menjadi Bruce Lee yang sebenarnya adalah menjadikan anak-anak kita sebagai sosok yang kuat. Petarung andalan, penentu kebahagiaan, dan penanam bibit kebaikan.

Semoga Bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun