Mohon tunggu...
Acek Rudy
Acek Rudy Mohon Tunggu... Konsultan - Palu Gada

Entrepreneur, Certified Public Speaker, Blogger, Author, Numerologist. Mua-muanya Dah.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

6 Cara Merawat Pohon Kebajikan agar Tidak Menyalahkan Tuhan

18 September 2020   10:38 Diperbarui: 18 September 2020   10:43 416
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Merawat Pohon Kebajikan (sumber: edu.rsc.org)

Pohon kebajikan akan tumbuh subur jika menempati lahan yang subur. Walaupun demikian, ladang yang subur juga harus dibajak.

Mencari ladang yang subur adalah dengan cara berada pada tempat-tempat yang sehat. Bergaul degan teman-teman yang soleh, adalah cara membajaknya. Hindari tempat dimana anda bisa jatuh dalam godaan.

Menjaga kebersihan di sekitar tanaman.

Menjaga kebersihan sama dengan menjaga hati agar tetap bersih. Disinilah gunanya tempat ibadah. Menjalankan ritual sesuai dengan keyakinan agama masing-masing, dan mendengarkan khutbah yang menyejukkan hati, penting untuk menjaga agar diri tetap bersih.

Sahabat yang budiman,

Marilah kita mulai merawat pohon kebajikan ini dengan selalu bersikap positif. Marilah kita memberikannya pupuk dengan menambah kebajikan-kebajikan baru dalam hidup. Marilah kita menjaga agar buah yang ada padanya, akan tetap tumbuh subur dan menghasilkan.

Meskipun berterima kasih kepada Tuhan tetap yang terbaik, namun janganlah memintanya untuk mengurus dirimu. Semua kemalangan dan nasib buruk yang anda terima, sesungguhnya berasal dari perbuatanmu sendiri.

Tidak ada kata terlambat, kebajikan bisa dimulai dari sekarang dan sekarang!

Semoga Bermanfaat!

SalamAngka

Rudy Gunawan, B.A., CPS

Numerolog Pertama di Indonesia -- versi Rekor MURI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun