Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Peluang Ganjar Menangi Pilpres 2024 Tanpa PDIP, Prabowo Tak Laku?

15 Juni 2021   06:49 Diperbarui: 15 Juni 2021   07:12 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: sindonews.com

Ujang sendiri berkata kemungkinan besarnya elektabilitas Prabowo dipengaruhi ingatan public oleh keikutsertaan Prabowo dalam tiga pilpres terakhir membuat Prabowo lebih dikenal dari pada calon-calon presiden lain.

Memang elektabilitas bukanlah suatu ukuruan yang akurat dalam pilpres, ada banyak factor-faktor lain selain elektabilitas yang akan memuluskan capres itu sendiri. Saya sendiri tidak menampik bisa saja Prabowo laku keras ketika memang nantinya krisis capres 2024.

Tetapi memang tidak mungkin "krisis" karena banyak tokoh muda seperti Ganjar Pranowo sendiri juga elektabilitasnya sama baiknya. Namun Prabowo yang saat ini memagang kendali mentri pertahanan jika dirinya dapat mengoptimalkan jabatan itu, dapat menjadi ruang Prabowo untuk dirinya semakin popular dan dipilih oleh masyarakat menjadi presiden jika dirinya mencalonkan di 2024 nanti.

Dalam pilpres sendiri, justru yang tidak dapat diprediksi adalah dukungan bagi capres itu melalui parpol yang terkadang menjadi kendala yang nyata bagi capres itu sendiri. Salah satu contohnya adalah Ganjar Pranowo yang elektabilitasnya selalu masuk tiga besar dalam sejumlah lembaga survey.

Ganjang-ganjingnya internal PDIP dalam memandang capres 2024, yang dalam prahara itu konon PDIP lebih memilih memasangkan Puan Maharani dan Prabowo Subianto dari Gerindra menjadi batu sandungan bagi Ganjar Pranowo memandang pilpres 2024 meski dirinya elektabilitasnya cukup bagus.

Namun Ganjar sendiri dinilai oleh Menajer Program SMRC Saidiman Said berdasarkan survey yang dilakukan melalui wawancara terhadap 1.220 responden seluruh indonesia pada 21-28 Mei 2021 lalu, Ganjar pranowo masih mempunyai peluang menang sebagai calon presiden kendati tanpa dukungan PDIP.

Ganjar sendiri dalam survey SMRC mendapat suara 35,3% disusul Prabowo 30,8% dan Anies 25,5%. Sedangkan scenario dukungan untuk Ganjar untuk tetap berpeluang menang pilpres 2024 tanpa PDIP sendiri jika dukungan itu datang dari partai lain seperti dari PKB (68 persen), Demokrat (40 persen), partai non-parlemen (46 persen).

Selain itu, Ganjar, kata Saidiman Said, juga mendapat suara lebih baik dari pemilih Nasdem dibandingkan Anies. Sekitar 27 persen pemilih Nasdem menyatakan mendukung Ganjar, dan hanya 21 persen yang menyatakan mendukung Anies.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun