Mohon tunggu...
kuro kuroki
kuro kuroki Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Hanya seseorang yg slalu ingin tahu tntang keadaan Indonesiaku...dan kebetulan hobi baca dan sedikit menulis

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Saat-saat Menjelang "Kiamat Edisi 2012"....

8 Mei 2012   06:09 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:33 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semenjak 2 tahun belakangan ini, dunia di hebohkan dengan adanya isu mengenai kiamat atau akhir dunia yang telah di ramalkan oleh suku Maya lewat kalendar tahunan mereka. Suku Maya yang telah menghilang sekian lama ternyata meninggalkan sedikit kado perpisahan berupa hitungan akhir jaman pada kita, generasi yang telah mengenal sekian bnyak teknologi dan peradaban.

Sejak isu akhir dunia ini heboh, banyak kejadian atau pun perbuatan yang bisa di katakan tidak masuk akal belakangan ini. Sekte dan aliran-aliran kepercayaan baru pun bermunculan, tidak sedikit juga orang yang takut atau depresi menghadapi isu ini dan memilih untuk mengakhiri hidupnya daripada menghadapi kiamat.

Pada jaman Nabi duhulu, terutama Nabi Nuh, kita mengenal kiamat sebagai sebuah bencana atau pun hukuman dari Tuhan kepada manusia-manusia yang sudah meninggalkan Tuhan dan berbuat jahat. Pada jaman Nabi Nuh, Tuhan menghukum manusia dengan mendatangkan banjir bandang atau air bah dan hanya Nabi Nuh dan keluarganya yang selamat.

Jika di hubungkan dengan dahulu, memang banyak kejadian ataupun bencana-bencana alam yang terjadi belakangan ini dan memakan begitu banyak korban. Tetapi apakah ini benar Akhir dunia atau bencana?

Kalau kita melihat lebih dalam lagi, tanpa adanya bencana alam tersebut pun, banyak ulah manusia sendiri yang akan membuat dunia ini menuju pada titik akhirnya. Pemakaian nuklir sebagai senjata pembunuh massal, pertempuran antar negara dan kelompok yang berdasar pada Agama, Ras dan kelompok yang dapat memicu terjadinya perang dunia ke III pun dapat membuat dunia ini berakhir.

Seandainya orang-orang di dunia ini, terutama mereka yang memegang peranan penting dapat lebih arif dan bijaksana, niscaya segala macam perang dan pembunuhan antar manusia ini dapat di minimalisir atau bahkan di hentikan.

Lebih baik jika kita bersama-sama mulai membangun dunia ini lebih baik dan damai, dan hal ini dapat lebih berarti dan menyenangkan jika Indonesia dapat menjadi pelopor hal ini, di mana Indonesia merupakan salah satu dari negara yang memiliki banyak Suku, agama dan kepercayaan.

Mulaialah berbuat untuk dunia yang lebih baik di mulai dari Indonesia kita ini...

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun