Mohon tunggu...
Kognisi.id
Kognisi.id Mohon Tunggu... Administrasi - Learning Platform by Growth Center part of Kompas Gramedia

Providing a convenient, insightful, and collaborative learning experience

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Bongkar Rahasia Copywriter Langsung dari Ahlinya!

16 April 2024   10:12 Diperbarui: 16 April 2024   10:12 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: blog.kognisi.id

Dibalik tulisan iklan yang cemerlang, ada peran seorang copywriter di belakangnya. Tugas seorang copywriter dalam medium komunikasi adalah untuk melakukan promosi dan pengiklanan dengan tujuan membangun kesadaran audiens akan brand perusahaan. Tentu hal ini tidak mudah, mereka perlu pendekatan emosi yang tepat sasaran kepada para pembacanya agar tujuan penulisan tersebut tercapai. 

Tidak heran profesi ini begitu banyak diminati saat ini dengan berbagai kisah yang melandasinya. Seperti kisah dari Intan Puspita Arum seorang Copywriter dari Tribunnews yang berbagi pengalamannya selama bergelut di profesi ini. Mulai dari suka dan dukanya, hingga sepak terjang perjalanan karirnya. 

Kisah Copywriter Itu Bermula Di sini

Dari kecil, seorang Intan Puspita Arum sudah gemar membaca dan menulis. Mulai dari cerita pendek, puisi, dan kisah fiksi lainnya. Bahkan, ia memiliki kegemaran di pelajaran Bahasa Indonesia sejak duduk di bangku sekolah. Hobi dan kegemaran sejak kecil memang dapat menjadi landasan dalam diri kita untuk menentukan cita-cita di masa depan.

Ternyata, ia juga melanjutkan kuliahnya di bidang Ilmu Komunikasi. Latar belakang ini membawanya untuk memiliki pengalaman bekerja di perusahaan penerbit maupun digital agensi, hingga saat ini sudah menjadi bagian dari Tribunnews, Kompas Gramedia. 

Setiap orang tentu memiliki kisahnya masing-masing, dengan latar belakang berbeda. Termasuk para copywriter yang menemukan alasan utamanya untuk terjun di dunia tulis menulis ini. Namun, dunia fiksi dan latar belakangnya di bidang komunikasi membawa seorang Intan Puspita Dewi untuk berkarir sebagai copywriter. 

Sehari-harinya, Intan bertugas untuk membuat konten tulisan di sosial media, seperti mengecek caption dan menyiapkan deck untuk materi tulisan. Selain itu, juga memberikan nama untuk campaign dan jargon yang akan dijalankan oleh perusahaan. Lalu, menulis artikel rilis saat ada event atau acara tertentu. Tidak jarang, ia juga bertugas untuk menyiapkan materi video seperti menyusun storyline dan script. 

Baca Juga: Saatnya Memulai Karir Sebagai Social Media Specialist!

Kemampuan Dasar Untuk Copywriter

Untuk terjun di dunia copywriting ini, tentu membutuhkan beberapa kemampuan dasar.  Mengingat profesi ini tidak hanya tentang menulis tapi juga mengandung unsur kreativitas yang menjual di dalamnya. Menurut Intan, ada beberapa kemampuan yang perlu dicatat oleh para calon copywriter saat ini. 

Menulis

Tentu, menulis adalah basis utama yang tidak boleh kita lewatkan dalam menggeluti profesi ini. Kegiatan seperti pengelolaan kata-kata, membuat narasi, dan menyusun kerangka tulisan adalah hal-hal yang akan sering ditemui dengan menjadi copywriter. Termasuk kemampuan dalam menulis secara persuasi, yaitu mengajak pembaca untuk melakukan sesuatu. 

"Paling penting ya suka nulis, karena kerjaan pasti bakal nulis terus" Menurut Intan tentang kemampuan dasar copywriter.

Kreativitas

Karena memiliki tujuan untuk persuasi dan mencapai brand awareness, kreativitas sangat dibutuhkan agar menghasilkan naskah iklan yang ciamik. Yaitu dengan menghadirkan unsur kreativitas yang menarik minat audiens terkait produk atau jasa yang ditawarkan. Seperti menentukan judul yang ikonik, alur tulisan yang menarik, dan topik yang relevan dan banyak dicari oleh pembaca bagi copywriter. Termasuk mencari ide-ide atau inspirasi dari brand lain dengan melihat cara  berkomunikasinya. 

Attention to detail

Copywriter sehari-harinya bekerja dalam media, baik konvensional maupun digital sesuai dengan kebutuhan penulisan iklan perusahaan. Oleh karena itu, untuk teliti pada setiap detail tulisan sangat penting, mulai dari tanda baca, pilihan kata, typo, dan lain sebagainya. Intan juga menyarankan bagi para calon copywriter untuk membaca ulang copy yang sudah ditulis untuk meminimalisir kesalahan. Atau para pemula bisa mencoba menulis long-form untuk belajar elaborasi sehingga tulisannya dapat runtut dan jelas. 

Percaya Diri

Selanjutnya, percaya diri tentu juga dibutuhkan oleh mereka yang bergelut sebagai copywriter. Apalagi jika masih ragu untuk memulai menulis, karena sejatinya yang perlu dilakukan hanya mulai menulis terlebih dahulu. Jika terlalu overthinking, justru akan membuat stagnan sehingga tidak menghasilkan tulisan apapun. 

Selain kemampuan dasar tersebut, bidang ini juga membutuhkan kemampuan teknis. Seperti Search Engine Optimization (SEO) untuk mengoptimalkan hasil tulisannya agar muncul dalam mesin pencarian agar menarik minat pembaca, Social Media Marketing yaitu pemanfaatan media sosial untuk mempromosikan tulisan, dan Content Management System (CMS) yang berkaitan dengan alat untuk mengelola pengalaman pembaca. Kemampuan teknis ini dapat dipelajari sejak awal untuk dasarnya, atau sembari dipelajari saat berkarir nantinya. 

Spill the tea dari Copywriter

Dengan menguasai kemampuan dasar dan teknis seorang copywriter, maka kamu tidak perlu ragu untuk terjun dalam karir ini. Namun, sebagaimana umumnya pekerjaan, bidang ini juga memiliki suka dukanya tersendiri.

Intan bercerita jika duka atau tantangannya adalah soal selera. Contohnya saat membuat nama untuk jargon yang terkadang terbentur antara pihak yang menyukai tipe formal dengan tipe kasual. Bahkan, ia juga sempat mengalami writer's block yaitu merasa buntu saat menulis seperti script dan storyline. Jadi, hal ini terkadang membuat para copywriter sering "bengong" untuk mencari inspirasi.

Namun, tantangan tersebut juga dapat diselesaikan seiring dengan suka atau kesenangan berada dalam karir ini. Seperti Intan yang memang suka menulis sehingga bisa kembali menikmati pekerjaannya. Atau saat merasa buntu, ia juga akan melakukan riset-riset termasuk riset kata di google setiap harinya dan mengeksplorasi berbagai kata dalam bahasa. Bahkan baru-baru ini, dalam sebuah project yang sedang dilakukannya, ia sedang aktif mengeksplor kata-kata dalam bahasa daerah yang ternyata cukup seru dan menyenangkan. 

Pada umumnya, copywriter bekerja di bidang periklanan, digital marketing, social media, dan lain sebagainya tergantung pada kebutuhan perusahaan. Profesi ini juga tidak hanya menawarkan posisi sebagai kontrak atau tetap, tetapi juga ada yang membukanya untuk freelance. 

Maka, bagi kamu yang tertarik akan bidang dan karir ini dapat mulai mempersiapkan dari belajar tentang kemampuan-kemampuan yang perlu dikuasai seorang copywriter. Salah satu caranya dapat dengan menonton video pembelajaran di kelas kognisi.id berjudul, Kuasai Penulisan Naskah Iklan Untuk Meningkatkan Penjualan Bagi Copywriter Periklanan. Selamat belajar dan meniti karir para copywriter terbaik!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun