Mahasiswa Universitas PGRI Semarang
Memasuki era new normal, atas nama Dicky Pratama mahasiswa Universitas PGRI Semarang tetap menyelenggarakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai Duta Perubahan di era new normal. Proses perkuliahan offline tidak dapat lagi dilakukan sehingga berganti menjadi perkuliahan online atau perkuliahan daring. Belajar dari rumah menjadi pilihan. Hal ini juga berdampak pada kegiatan KKN.
KKN merupakan salah satu bentuk kegiatan yang harus dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas PGRI Semarang sebagai wadah dalam menuangkan, mencurahkan dan menerapkan semua pengetahuan serta wawasan yang telah diperoleh selama menduduki bangku perkuliahan, serta sebagai wujud nyata pengabdian kepada masyarakat. Berbeda dengan sebelum terjadinya pandemi Covid-19, dengan mencermati penyebaran Covid-19 yang sampai saat ini makin meluas maka kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam masa Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 diselenggarakan dalam semangat Kampus Merdeka. Maka secara teknis, peleksanaan KKN oleh UPGRIS dapat di lakukan dengan cara KKN Mandiri.
Dalam hal ini, UPGRIS lebih fokus pada KKN Mandiri yang di lakukan secara serentak oleh semua jurusan yang ada di Universitas PGRI Semarang angkatan 2017 di domisili mahasiswa masing-masing. KKN Mandiri ini merupakan kegiatan kuliah pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh mahasiswa dengan bimbingan dosen terkait pengembangan atau pemberdayaan masyarakat. Bentuknya adalah pembuatan produk karya pengabdian yang dipersiapkan bagi peningkatan kapasitas masyarakat khususnya di Desa/Kelurahan di wilayah Kabupaten, Kota, Provinsi, atau daerah asal mahasiswa. KKN angkatan 2017 tahun ini menjadi unik karena tidak memungkinkan dalam kondisi saat sekarang ini mahasiswa terjun ke lapangan,
Para mahasiswa dibimbing dan diarahkan oleh seorang Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Tema yang diangkat ialah “PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI DUTA PERUBAHAN PERILAKU PENCEGAHAN COVID-19 PADA MASA ADAPTASI BARU”. Dari tema di atas, maka lahirlah program kerja unggulan yang saya lakukan pada Desa atau RT tempat KKN yaitu melakukan penyemprotan disinfektan di daerah KKN.
Dengan dilaksanakannya kegiatan KKN Mandiri tanpa dipungkiri tentu saja memiliki dampak positif dan negatifnya. Dampak positif diantaranya, mahasiswa dapat membuat berbagai program kerja secara individu dan lebih aktif dalam berinteraksi dengan masyarakat sekitar, mahasiswa dapat mencurahkan pengetahuan dan wawasan secara langsung di daerah masing-masing, menggali potensi-pontensi daerahnya masing-masing (seperti kesenian, kuliner, pariwisata, dll). Sedangkan dampak negatifnya, mahasiswa tidak saling mengenal teman-teman yang satu kelompok, komunikasi sulit terjalin antara mahasiswa dengan DPL karena terkendala jaringan.
Dengan adanya kegiatan penyemprotan disinfektan secara rutin ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memberantas virus covid-19 dan menerapkan bersih desa dalam bentuk perlindungan diri pencegahan covid-19.
#kknupgris #kknupgris2021#satgascovid19 #upgris #mahasiswaupgris #dickyptm7 #manajemenupgris