Mohon tunggu...
KKN SUMBERAGUNG 2021
KKN SUMBERAGUNG 2021 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Malang

KKN Sumberagung, Ngantang, Kab. Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN UM Melakukan Upaya Pemasaran Produk di Desa Sumberagung Memanfaatkan Online Shop dan Media Sosial

9 Juli 2021   13:55 Diperbarui: 9 Juli 2021   14:00 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wawancara dengan Bapak Santoso Ketua Petani Kopi Desa Sumberagung/dokri

(Malang,09/07)  Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) reguler Universitas Negeri Malang atau yang biasa dikenal dengan UM melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Sumberagung, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang. Kegiatan yang dilakukan mahasiswa bertujuan untuk membantu masyarakat di Desa Sumberagung. Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN adalah membuat buku panduan untuk memasarkan produk Desa Sumberagung. Produk Desa Sumberagung yang siap untuk bersaing dengan produk yang berada diluaran antara lain batik khas Sumberagung dan kopi khas Sumberagung.

Desa Sumberagung merupakan desa yang terletak di Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang. Desa sumberagung sendiri memiliki udara yang sejuk dikarenakan banyak pepohonan yang tumbuh dan terawat. Terdapat kekayaan yang dimiliki Desa Sumberagung antara lain, Kebun Kopi, Bendungan, Kebun Durian, peternakan sapi warga, dan Batik Khas Desa Sumberagung. Masyarakat Desa Sumberagung sebagian besar bekerja menjadi petani dan peternak sapi perah.

Produk sumberagung memanglah memiliki ciri khas sendiri, diantaranya batik khas Sumberagung memiliki motif khas yaitu adanya batu bata yang terdapat disetiap lembaran kain batiknya dikatakan oleh Ibu Sri Puyuh yang memprakasai produksi batik Sumberagung "Batu bata tersebut diambil dari makam tokoh yang terdapat di Desa Sumberagung yaitu Karaeng Galesong yang mana batu bata memiliki ciri khas besar-besar berbeda dengan batu bata seperti biasanya." Kopi khas Sumberagung memiliki ciri khas tersendiri "ciri khas kopi sumberagung adalah tumbuh diatas bukit 600 mdpl yang tentunya menciptakan cita rasa khas kopi tersendiri" ujar Ketua Petani Kopi Bapak Sant
Dengan adanya produk unggulan pemasaran produk desa Sumberagung masih menggunakan cara konvensional, "Pemasaran produk ya masih dengan cara biasa mbak seperti dibawa ke acara-acara dan pameran" Ujar Ibu Sri Puyuh. Mahasiswa KKN disini berniat untuk memberitahu tata cara untuk berjualan menggunakan E-commerce dan media sosial. Dikatakan oleh Ibu Dwi Ratna salah satu yang ahli IPTEK di Sumberagung "Dulu KKN sebelumnya juga memberikan akun-akun media penjualan online mbak, namun kita tidak bisa menggunakan dari awal karena belum mengetahui tata cara dari awal" dengan nada bercanda. Permasalahan yang menurut kelompok kami dialami adalah, belum begitu menguasai penggunaan media pemasaran melalui E-Commerce dan media sosial yang telah tersedia.

Program Kerja yang dilakukan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata regular blok Universitas Negeri Malang yang berkaitan dengan pemasaran produk Desa Sumberagung berlangsung dari tanggal 6 Juli hingga 15 Juli 2021 dari proses membuat buku hingga poster tata cara menggunakan e-commerce dan  media sosial untuk berjualan online. Bentuk buku dan poster dipilih dikarenakan dapat menjelaskan secara rinci tanpa mengadakan tatap muka diera pandemi covid-19 yang sedang berlangsung sekarang ini.

Pemasaran yang telah ada di Sumberagung hanya sebatas pemasaran dengan jualan seperti biasanya, dengan tatap muka antara penjual dan pembeli. Batik sumberagung dipasarkan kadangkala dengan adanya pameran yang berada di Malang atau dipasarkan ketika salah satu anggota mengikuti suatu pertemuan. 

Sedangkan kopi dipasarkan secara gelondongan dan dipasarkan ke Koperasi Unit Desa. Kelompok KKN Universtas Negeri Malang yang bulan Januari-Mei telah membuatkan akun media sosial dan e-commerce untuk memasarkan produk sumberagung yang diberikan langsung ke pihak Desa.

Namun mengalami kendala tidak digunakan oleh Desa dikarenakan belum ada yang memahami cara penggunaan dari aplikasi tersebut. Mahasiswa KKN reguler-blok yang melaksanakan pengabdian di Sumberagung dari 11 Juni-25 Juli 2021 bermakdsud memberitahu bagaimana cara menggunakan aplikasi dari awal hingga bisa digunakan untuk memasarkan produk. 

Luaran atau produk yang diberikan kepada Desa Sumberagung oleh mahasiswa KKN reguler-blok kali ini berupa buku panduan dan poster tata cara penggunaan aplikasi e-commerce (shopee) dan media sosial (instagram). Dengan buku panduan dan poster diharapkan masyarakat bisa memasarkan produk Desa Sumberagung supaya dapat dikenal oleh kalangan luar dan dapat menambah pemasukan penduduk Desa Sumberagung.

Foto bersama dengan Ibu Sri Puyuh(Penggiat Kelompok Batik Sumberagung)/dokpri
Foto bersama dengan Ibu Sri Puyuh(Penggiat Kelompok Batik Sumberagung)/dokpri
Mempraktikkan Cara Foto Batik yang ingin dipasarkan di E-commerce dan Media Sosial/dokpri
Mempraktikkan Cara Foto Batik yang ingin dipasarkan di E-commerce dan Media Sosial/dokpri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun