Mohon tunggu...
Halimatussadiah
Halimatussadiah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Pendidikan Kesehatan "Pentingnya Asi dan Pemberian MP-ASI untuk Mencegah Stunting"

13 Agustus 2022   19:33 Diperbarui: 14 Agustus 2022   20:46 396
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan Kesehatan dan sosialisasi MP ASI bagi masyarakat Petung

Mengutip dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), terdapat 4 strategi penting yang harus di pahami saat memberikan MPASI di usia 6 bulan:

- Tepat waktu

Makanan pendamping ASI memang ada baiknya diberikan di waktu yang tepat alias tidak terlalu cepat atau lambat. Dengan catatan, hal ini disesuaikan kembali dengan kondisi kesehatan si kecil. Dalam beberapa kasus tertentu, dokter bisa saja menyarankan untuk memberikan makanan pendamping ASI sebelum 6 bulan.

- Memadai

Stunting pada anak dapat dicegah dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan seimbang. MPASI (Makanan Pendamping Asi) mengandung sumber makanan diantaranya protein, energi, mineral, dan vitamin. Sumber makanan protein sangat disarankan untuk dikonsumsi lebih dan orang tua harus memperhatikan konsumsi serat, gula, dan garam pada 1000 HPK dalam jumlah yang terbatas.

- Aman dan higienis

Pada proses pengolahan dan penyajian makanan untuk bayi sebaiknya menggunakan tata cara yang terstruktur dengan bahan dan alat yg aman dan higienis, begitu pun dengan penyimpanan MPASI yang diharuskan disimpan pada tempat yang bersih.

- Pemberiannya secara responsive

Tanda bayi lapar dan kenyang sangat diperlukan karena dengan memberikan tanda tersebut, maka kita dapat memberikan  makanan saat bayi sedang lapar dan tidak memberikan makanan saat bayi sudah kenyang. Stunting dapat diturunkan dengan melakukan perbaikan gizi pada anak dan pemenuhan gizi sekligus nutrisi saat MPASI juga harus diperhatikan oleh orang tua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun