Mohon tunggu...
KKN kepatihan 229
KKN kepatihan 229 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kolaboratif Kabupaten Jember

KKN Kolaboratif UNEJ-UIJ-UMS-UDS

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pendampingan dalam Optimalisasi Branding Produk UMKM yang dilakukan Mahasiswa KKN 229 di Kepatihan

29 Juli 2023   20:39 Diperbarui: 29 Juli 2023   20:41 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Program Kerja merupakan susunan rencana kegiatan kerja yang sudah dirancang dan telah disepakati bersama untuk dilaksanakan dalam jangka waktu tertentu.  Melalui program kerja PANACOTTA kelompok KKN kolaborasi 229 mengusung tema pengembangan wirausaha, dimana nantinya dalam program kerja ini diharapkan dapat membantu mengembangkan UMKM di Kepatihan.

Kelompok 229 yang bertempat di Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember dengan dosen pembimbing lapangan atau DPL yang bernama Shadrina Kartika yang merupakan dosen Institut Teknologi dan Sains Mandala Jember. Kelompok KKN Kolaborasi 229 terdiri dari beberapa perguruan tinggi, yaitu Universitas Jember, Universitas Islam Jember, Universitas Dr. Soebandi, dan Universitas Moch. Sroedji.

Kelompok KKN 229 mengadakan sosialisasi mengenai "Pembaruan Packaging dan Optimalisasi Branding" di RT 3 dan RT 4, RW 21, Kelurahan Kepatihan. Acara ini diselenggarakan di rumah warga yang sedang mengadakan kegiatan Dasa Wisma, dimana acara ini dihadiri oleh ibu-ibu anggota Dasa Wisma sekaligus pelaku UMKM dan beberapa mahasiswa KKN Kolaborasi kelompok 229 sebagai pemateri. Dalam acara ini mahasiswa KKN memberikan sosialisasi tentang apa itu packaging dan branding, fungsi packaging, pentingnya branding bagi suatu usaha, serta tips membangun UMKM dari awal merintis suatu usaha. Mahasiswa KKN Kelompok 229 juga memberikan contoh-contoh packaging yang menarik dan membuat produk lebih tahan lama, terutama pada makanan kering seperti keripik, ladrang, dan kuping gajah. Selain itu, mahasiswa juga membantu memperluas pemasaran melalui media online. WhatsApp business, Instagram, dan Tiktok merupakan media yang digunakan untuk pemasaran secara online.

KKN 229 di Kepatihan
KKN 229 di Kepatihan

Warga Kelurahan Kepatihan memiliki banyak UMKM, kebanyakan produk yang dihasilkan adalah makanan, seperti ayam geprek, nasi kotak atau catering, sate, roti maryam, mie ayam, kue kering, suwar suwir, jenang grendul, olahan bunga telang, rujak, lumpia krenyes, pia edamame dan strudel, angsle, soto ayam, kue bikang matahari, bakso kikil, sambel drajang, wingko babat, serta, keripik pisang dan tempe. Kebanyakan pengemasan produk masih menggunakan packaging seadanya yaitu menggunakan plastik, kertas minyak dan styrofoam, bahkan beberapa produk belum memiliki label. Konsumen atau pembeli didominasi oleh warga sekitar Kelurahan Kepatihan. 

Setelah melakukan sosialisasi, tahap selanjutnya yang dilakukan oleh mahasiswa KKN kelompok 229 adalah melakukan pendampingan pada pelaku UMKM dengan cara door to door atau mengunjungi satu persatu usaha UMKM dengan membagi ke dalam 5 tim yang beranggotakan 3 mahasiswa. Pendampingan yang diberikan oleh mahasiswa KKN kelompok 229 mengenai pembuatan logo, pembaruan kemasan, penggunaan aplikasi sebagai media promosi, cara pengambilan foto dan video yang menarik, serta pembuatan caption agar menarik pembeli. 

"Kita akan membantu ibu-ibu gimana caranya memakai aplikasi-aplikasi online dan cara ngambil foto dan video yang bagus. Kalau ibu-ibu pingin punya logo bisa kita bantu buatkan, kita juga akan membuat komunitas UMKM se kepatihan, disana ibu-ibu bisa bergabung dan mempromosikan produk ibu-ibu." Ujar Ajeng Khusnul Samudra selaku kordes KKN 229. 

Diharapkannya dari program kerja ini agar warga pelaku UMKM dapat menerapkan apa yang sudah disampaikan oleh mahasiswa KKN kelompok 229 yaitu memaksimalkan kemasan dan pemasaran produk sehingga dapat meningkatkan perekonomian Kelurahan Kepatihan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun