Banyuwangi, 8 Agustus 2025
Dalam rangka menjawab tantangan yang ada, Mahasiswa KKN-UMD UNIVERSITAS JEMBER di Desa Genteng Wetan membentuk program kerja mengenai Integrated Farming yang dikombinasikan dengan Azolla. Kegiatan ini dibimbing oleh Ir. Sundahri, PGDip.Agr.Sc., M.P selaku Dosen Pembimbing Lapang dari Kelompok KKN Genteng Wetan. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh faktor maraknya penggunaan pupuk anorganik yang berdampak buruk bagi lingkungan, tingginya pengeluaran untuk biaya pakan ternak, dan sebagai alternatif untuk produktivitas sumber daya. Oleh karena itu, kelompok KKN-UMD Genteng Wetan menginisasikan program kerja Integrated Farming dengan tujuan untuk memperoleh berbagai manfaat, baik bagi perekonomian masyarakat dan stabilitas lingkungan.
Integrated Farming merupakan praktik pertanian yang menggabungkan pengelolaan tanaman, ternak, dan ikan dalam suatu sistem yang utuh. Pada program kerja ini, kelompok KKN-UMD Genteng Wetan mengimplementasikan integrated farming dari padi, azolla, dan ikan. Azolla dipilih karena mempunyai banyak manfaat bagi tumbuhan dan ternak. Pada integrated farming, Azolla dan ikan merupakan implementasi pertanian yang multifungsi, dimana hal tersebut dapat meningkatkan produktivitas tanaman dan keberlanjutan lingkungan. Pendekatan ini memanfaatkan karakteristik pertumbuhan unik Azolla, yang berperan penting dalam fiksasi nitrogen, peningkatan kesuburan tanah, dan peningkatan produktivitas dalam budidaya padi. Secara bersamaan, budidaya ikan dalam sistem ini berkontribusi pada daur ulang nutrisi dan menyediakan sumber protein tambahan bagi rumah tangga petani.
sistem pertanian terpadu yang menggabungkan padi terapung, Azolla, dan ikan menawarkan model yang menjanjikan untuk pertanian berkelanjutan. Pendekatan holistik ini tidak hanya meningkatkan produksi pangan melalui peningkatan hasil panen, tetapi juga mempromosikan kesehatan lingkungan dengan mengurangi ketergantungan pada pupuk sintetis dan mendorong keanekaragaman hayati. Oleh karena itu, Kelompok KKN-UMD Genteng Wetan memastikan bahwa praktik-praktik ini tetap layak di tengah perubahan lanskap iklim dan ekonomi, dimana praktik tersebut dapat berkontribusi pada ketahanan pangan dan mata pencaharian berkelanjutan di konteks pertanian, khususnya di Desa Genteng Wetan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI