Mohon tunggu...
David Abdullah
David Abdullah Mohon Tunggu... Lainnya - —

Best in Opinion Kompasiana Awards 2021 | Kata, data, fakta

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Stockfish: Ikan Kod Kering dari Norwegia, Mesin Catur Terkuat di Dunia

13 Agustus 2021   18:39 Diperbarui: 14 Agustus 2021   02:08 3626
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Stockfish, mesin catur terkuat di dunia (2021). | Diolah dari Chess.com

Seperti halnya ikan kod kering warisan bangsa Viking, mesin catur terkuat di dunia saat ini, Stockfish, dibuat di Norwegia, lantas dimasak di Italia. Level kejeniusannya jauh melewati prestasi Grandmaster terkuat.

Sejak lebih dari 1.000 tahun silam, para nelayan tradisional bangsa Skandinavia akan berbondong-bondong melakukan pelayaran menuju samudra di sisi utara Norwegia setiap kali musim dingin tiba.

Mereka hendak berburu ikan-ikan yang tengah memasuki masa kawin, terutama kod. Usia ditangkap, ikan-ikan kod segar itu akan dibersihkan dan dihilangkan isi perutnya untuk dijadikan stockfish (ikan kod kering).

Stockfish dibuat dengan cara digantung pada sisi ekornya di gubuk terbuka agar diterpa angin dan suhu dingin dari arah Kutub Utara. Lalu, dibiarkan mengering secara alami tanpa penggaraman.

Gubuk pengeringan ikan kod (hjell). | Stayandroam.blog
Gubuk pengeringan ikan kod (hjell). | Stayandroam.blog


Gubuk-gubuk pengeringan ikan (hjell) banyak ditemukan di sepanjang Pantai Røst. Stockfish telah menjadi komoditas ekspor tertua di Norwegia yang berakar dari tradisi peninggalan bangsa Viking.

Ketika itu, orang Viking mengandalkan stockfish guna bertahan hidup berbulan-bulan di lautan. Namun uniknya, justru negara Italia lah yang mengembangkan menu stockfish sejak ratusan tahun lalu.

Stockfish sampai di daratan Italia berkat jasa sosok pedagang dari Venesia yang bernama Pietro Quirini pada tahun 1432. Kapalnya tenggalam saat ia melakukan pelayaran menuju laut utara Norwegia.

Sepulangnya di Italia, Quirini membawa sejumlah ikan kod kering. Stockfish yang kaya rasa, bergizi, serta beraroma sangat kuat ternyata disukai orang Venesia, dan segera menjadi hidangan favorit di sana.

Berawal dari sejarah ikan kod kering itu lah program catur paling kuat di kolong atmosfer bernama Stockfish dibuat dan mendapatkan namanya.

Sama halnya ikan kod kering, Stockfish dibuat di Norwegia dan dimasak di Italia. Proyek Stockfish dibuat dari open source bernama Glaurung yang diciptakan oleh ahli pemograman asal Norwegia, Tord Romstad, pada tahun 2004 lalu.

Baru kemudian pada November 2008, pemogram asal Italia, Marco Costalba, melakukan modifikasi kode program Glaurung 2.1 untuk mendesain proyek mesin catur Stockfish 1.0 perdana.

Tak lama berselang, Tord dan beberapa progammer lainnya bergabung bersama proyek Stockfish. Seiring tenggelamnya Glaurung, Stockfish berkembang secara sporadis menjadi mesin catur terkuat.

Pada tahun 2011, Romstad memutuskan untuk memutus keterlibatannya dengan Stockfish untuk fokus mengembangkan aplikasi catur buatannya sendiri. Lantas, pada tahun 2014, Marco Costalba turut pergi. Ia menyerahkan pengembangan Stockfish kepada anggota komunitas di seluruh dunia.

Ilustrasi enjin catur Stockfish. | Chess.com
Ilustrasi enjin catur Stockfish. | Chess.com
Stockfish bertumpu di atas perangkat lunak (open source software) yang bisa diakses oleh siapa saja secara gratis. Ia dikembangkan oleh anggota-anggota komunitasnya. Kolaborasi itu lah yang mampu menjadikan Stockfish sebagai mesin catur terkuat di dunia.

Tim pengembang membuat terobosan baru pada 2020, dengan memasukkan jaringan saraf (NNUE) ke dalam jeroan mesin Stockfish. Teknologi hibrida itu akan membuat Stockfish semakin sulit untuk ditandingi oleh mesin catur lain.

Pecatur super jenius seperti GM Magnus Carlsen, yang kini menduduki peringkat pertama FIDE, hanya bisa mengkalkulasi puluhan langkah ke depan. Bandingkan dengan kemampun Stockfish yang sudah mampu mengkalkulasi mencapai 70 juta langkah per detik. Fantastis!

Saat ini, juara dunia catur FIDE, Carlsen, memiliki level Elo 2847 poin. Sementara itu, Stockfish mempunyai level Elo 3558 poin. Jauh meninggalkan Grandmaster terkuat dalam sejarah percaturan dunia.

Cara Kerja Mesin Catur
Mesin catur ialah program yang sangat rumit. Namun, dalam istilah sederhana, ia melakukan dua hal penting berikut:

1. Evaluasi. Mesin catur mencari posisi buah catur dan mengevaluasi langkah mana yang lebih baik. Ia menampilkan angka evaluasi berdasarkan skor yang sama dengan yang dipakai kebanyakan pemain catur (pion bernilai satu poin, kuda tiga, dll).

Setiap mesin catur akan melakukannya dengan cara berbeda, tetapi mayoritas mesin bisa melihat posisi buah catur di setiap sisi, seluruh ancaman di papan, keselamatan raja, dan struktur pion.

Skor kumulatif evaluasi terbaik lantas akan dijumlahkan menjadi satu angka. Mesin catur bisa mengevaluasi seperti manusia karena programnya didesain seperti pola berpikir manusia (pecatur).

2. Mencari. Seperti pemain catur terkuat, mesin catur akan mencari setiap langkah secara mendalam. Semakin jauh langkah ke depan yang dapat ia cari, semakin baik pula langkah yang akan ia eksekusi.

Ia dapat mengevaluasi jauh lebih dalam dan lebih kuat daripada manusia. Enjin catur seperti Stockfish mampu melihat seluruh kemungkinan dari langkahnya sendiri dan langkah balasan dari lawan.

Namun, apabila seluruh kemungkinan poisisi buah catur harus dievaluasi, hal itu tentu sangat tidak efektif. Terlebih, buah catur dapat menghasilkan hingga satu triliun kemungkinan langkah.

Jadi, ia akan merancang kemungkinan langkah menjadi serupa ranting pohon dan memangkas langkah yang dinilai buruk. Hanya langkah terbaik lah yang akan ia proses secara lebih mendalam.

Mesin catur seperti Stockfish memakai fungsi evaluasi yang sangat kompleks serta algoritma pencarian cerdas untuk menemukan langkah-langkah terbaik. Kekuatannya juga berhubungan dengan seberapa besar kekuatan CPU perangkat yang digunakan. Makin kuat perangkat, makin kuat pula performa mesinnya.

Kompetisi Mesin Catur (TCEC)
Top Chess Engine Championship (TCEC) yang telah digelar semenjak tahun 2010, ialah kompetisi yang diikuti oleh mesin catur karya pemogram dari antero jagat.

Karena dimainkan oleh mesin, jalannya kompetisi itu dapat berlangsung selama berbulan-bulan dengan permainan yang digelar sepanjang waktu serta disiarkan secara langsung melalui internet.

Setiap musim kompetisi dibagi menjadi beberapa tahap kualifikasi dan satu kali babak superfinal, yang mana dua mesin catur paling atas akan bermain 100 laga demi memperebutkan gelar TCEC Grand Champion. Setiap tahunnya, TCEC akan dimainkan satu sampai tiga kali musim kompetisi.

Sejak musim ke-11 (tahun 2018), sistem divisi mulai diterapkan. Dua mesin catur teratas pada setiap divisi akan langsung dipromosikan. Dan, dua mesin terbawah akan digegradasi. Saat ini, terdapat lima divisi (divisi Premier, dan divisi 1-4).

Juara TCEC saat ini adalah Stockfish 14, yang berhasil mengalahkan Leela Chess Zero (LCZ 0,28) dalam 100 pertandingan Superfinal TCEC musim 21, yang digelar mulai dari 20 Juni -7 Agustus 2021.

Stockfish mendapatkan predikat mesin catur terkuat saat ini usai meraih juara terbanyak, menyisihkan musuh-musuh terberatnya seperti Komodo serta Leela Chess Zero. Ia berhasil meneguk 11 kali juara dan enam kali di posisi runner-up sepanjang partisipasinya.

Stockfish vs Hikaru Nakamura
Grandmaster kelahiran Jepang yang saat ini berpaspor Negeri Paman Sam, Hikaru Nakamura, pernah merasakan kejeniusan Stockfish pada tahun 2014 lalu.

GM Nakamura yang saat itu menempati peringkat pecatur terbaik kelima dunia (Elo rating 2798), menderita kekalahan dengan skor total 2 kali kalah dan 2 kali imbang (1,5–0,5).

Kendati sudah dibantu oleh mesin catur bernama Rybka pada dua ronde pertama, ia terbukti tak berdaya dalam menyaingi kehebatan performa Stokfish.

Stockfish vs AlphaZero (Google AI)
Pada tahun 2017, Stockfish 8 digunakan sebagai patokan guna menguji program catur AlphaZero buatan DeepMind (AI Google) yang mana keduanya didukung hardware dan software yang berbeda.

AlphaZero yang berbasis kecerdasan buatan (AI), diprogram untuk berlatih catur secara mandiri. Ia bahkan telah melampaui level kejeniusan Stockfish hanya dalam tempo empat jam!

Usai sembilan jam menjalani latihan, AlphaZero menundukkan Stockfish 8 dalam 100 seri permainan tanpa sekali pun tersentuh kekalahan (28 menang, 0 kalah, dan 72 seri).

Kedua program catur itu dibuat dengan teknologi pemograman yang berbeda. Dibandingkan Stockfish yang memakai bahasa pemograman C++ tradisional, AlphaZero yang memakai teknologi AI tentunya jauh lebih tangguh.

Stockfish untuk Pemula
Stockfish dapat menjadi media latihan catur yang sangat baik bagi pemula. Ia menyediakan beberapa level kesulitan yang berbeda dan dapat dimanfaatkan untuk menganilisis permainan.

Ia juga tersedia dalam berbagai jenis platform seperti Windows, iOS, serta Android. Bagi pengguna Android, bisa mengunduh aplikasi DroidFish, yang adalah Stockfish versi mobile, untuk melatih performa catur Anda di mana pun dan kapan saja.

Dengan bantuan "ikan kod kering asal Norwegia" itu, Anda bisa mengalahkan siapa pun dengan sangat mudah. Akan tetapi, jangan pernah menggunakannya dalam turnamen sebab hal itu termasuk pelanggaran yang sangat serius.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun