Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Pasir Silika
Tidak semua pasir silika memiliki kualitas sama. Beberapa faktor yang memengaruhi antara lain:
Batuan induk -- Granit dengan kadar kuarsa tinggi akan menghasilkan pasir silika lebih murni.
Proses transportasi -- Semakin panjang perjalanan butiran, semakin halus bentuknya.
Lingkungan pengendapan -- Endapan di daerah yang terlindungi (misalnya danau purba) biasanya lebih murni daripada endapan di pesisir terbuka.
Kontaminasi mineral lain -- Pasir silika kadang bercampur feldspar, mika, atau mineral besi yang menurunkan kadar SiO.
Transformasi Geologi Lanjutan
Selain terbentuk sebagai pasir lepas, pasir silika juga dapat mengalami litifikasi, yaitu proses perubahan menjadi batuan sedimen padat. Dalam hal ini, butiran pasir silika yang tertekan lama-kelamaan menyatu menjadi batu pasir kuarsa (quartz sandstone). Jika kemudian terkena panas dan tekanan lebih besar akibat proses geologi, batu pasir tersebut dapat berubah menjadi kuarsit, yaitu batuan metamorf keras yang masih mengandung silika tinggi.
Dengan demikian, siklus geologi memungkinkan pasir silika hadir dalam bentuk pasir lepas, batu pasir, maupun kuarsit.
Pentingnya Pasir Silika dalam Kehidupan
Keberadaan pasir silika di alam menjadi sangat penting karena sifatnya yang unik yaitu tahan panas, tidak mudah bereaksi dengan bahan kimia, dan memiliki ukuran butiran yang seragam. Oleh karena itu, endapan pasir silika alami dimanfaatkan untuk :