Wisata alam Pantai Pasir Putih Kangean, yang dimana terletak di pesisir bagian Barat Kepulauan Kangean, termasuk wilayah Dusun Batu Guluk, Desa Bilis-bilis, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep, Provinsi Jawa Timur.
Pantai Pasir Putih Kangean, memperlihatkan latar belakang pemandangan alam (panorama) sangat indah dan memiliki daya tarik tersendiri (eksotis) bagi setiap orang yang datang untuk sekedar berfoto selfie ataupun untuk berenang, serta untuk makan-makan bersama. Rabu (4/5/2
“Keindahan pantai ini salah satunya karena pemandangannya. Di sebelah barat seberang lautan ada Pulau Mamburit, menjadikan pantai ini memiliki latar belakang yang indah, memiliki nilai estetika tinggi, sangat cocok untuk foto-foto selfie,” jelasnya.
Berikutnya kata penjaganya, selain berlatar belakang sebuah Pulau diseberang lautan, Pantai Pasir Putih Kangean juga berlatar panorama cakrawala. Langit biru cerah, berpoles awan putih, tidak bisa disangkal bahwa Pantai Pasir Putih Kangean dapat memanjakan para pengunjung yang datang untuk foto selfie.
“Biasanya kalau hari Minggu, ada beberapa pengunjung yang datang untuk berfoto selfie dan untuk makan-makan bareng keluarga atau teman-temannya. Mereka tampaknya betah berlama-lama, menikmati pemandangan alam di pantai ini,” imbuh penjaganya.
Kata penjaganya, perlu juga diketahui bahwa di sebelah utara Pantai Pasir Putih ini, ada gundukan bebatuan, yang dimana letaknya agak ke tengah laut. Dan ke arah utaranya lagi ada batu tebing alami yang memiliki ciri khas tersendiri, yaitu berupa tebing batu cadas agak runcing.
Kata Johan, perlu juga diketahui bahwa di sebelah utara Pantai Pasir Putih ini, ada gundukan bebatuan, yang dimana letaknya agak ke tengah laut. Dan ke arah utaranya lagi ada batu tebing alami yang memiliki ciri khas tersendiri, yaitu berupa tebing batu cadas agak runcing.
“Tempatnya memang sangat indah dan eksotis, namun masih banyak kekurangan yang harus dibenahi secara serius. Kebersihan dan penataan tempat dan spot foto selfie perlu ditingkatkan. Begitu juga soal keamanan dan keselamatan pengunjung. Harus ada perhatian dan kepedulian dari Pemerintah Desa dan Pemerintah Kabupaten,” pungkasnya.
