Mohon tunggu...
Kido Kresnajaya
Kido Kresnajaya Mohon Tunggu... Pendidik dan Tenaga kependidikan -

memotret realita lewat fiksi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Klaustrophobia

13 Oktober 2013   15:50 Diperbarui: 24 Juni 2015   06:35 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku melihat (diri)ku yang lain di sudut ruang... Tatapannya seperti lautan yang mengamuk, dengan gigihnya terus berusaha tenggelamkan kapalku dengan caranya,

aku tersudut...

Tersembunyi, namun sempit...

Bebas, namun terbelenggu...

Di antara pergerakan semuanya membatu...

Ia menghampiriku dengan nyalang! Menagih janji yang tak pernah terucap Melontarkan caci maki yang tak kupahami, sebelum kemudian lenyap dari hadap(an)ku Berpendar dalam warna-warni cahya: merah hijau biru dan... Hitam!

Meninggalkanku di antara ketiadaan

Perlahan kusingkap tirai nalarku songsong bianglala pagi

Berharap semua pergi

Bersama Aku yang tadi.... (Di saat waktu bukan lagi sebuah waktu, 15.45)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun