Mohon tunggu...
Nyi Ismayawati
Nyi Ismayawati Mohon Tunggu... Buruh - Urip sakmadya

Ngupaya upa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Dadia Endah Kaya Kembang

9 November 2020   12:56 Diperbarui: 9 November 2020   16:36 557
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Banyak yang harum baunya seperti mawar, melati, dan wijaya kusuma. Ada pula yang berbau tak sedap seperti bunga tembelekan. Ada juga yang beraroma pait seperti bunga paitan. Bahkan ada juga yang sama sekali tak berbau sekali pun bentuk dan warnanya sangat indah dan membuat tenteramnya hati yang memandang, seperti bunga anggrek, kana, atau mungkin bunga jagung.

Kembang sing maneka warna mau sanajan ta ana sing ora endah kaya pandelenge awake dhewe lan ora nyumebarake ganda arum dudu ateges ora migunani. Sak ala-alane kembang sintrong utawa junggul sing mung thukul ing pinggir sawah bisa dikela kanggo kulupan pecel utawa urap-urap.

Junggul atau sintrong/sentrong. Foto dewe
Junggul atau sintrong/sentrong. Foto dewe

Aneka macam bunga sekali pun ada yang kurang menarik sesuai dengan pandangan kita dan tidak menyebarkan aroma wangi bukan berarti tidak berguna lalu kita campakan begitu saja. Sekali pun bentuknya kurang menarik dan tak harum kembang junggul atau sentrong yang hanya tumbuh di tepi pematang sawah bisa diolah menjadi sayur yang lezat dan bergizi. Sekali pun baunya tak sedap dan banyak tumbuh di tepi parit, sungai, jurang, dan tebing bunga paitan yang warnanya kuning bisa dijadikan bahan baku pupuk hijau yang dapat menyuburkan sawah. Demikian juga bunga kenikir yang aroma tak sedapnya sangat menusuk hidung ternyata bisa mengundang lebah klanceng untuk menghasilkan madu.

Demikian juga semua mahluk hidup apalagi sesame manusia, janganlah dipandang dari rupa dan wajahnya apalagi hanya memandang pandai tidaknya. Wajah kurang menarik atau jelek belum tentu bodoh. Wajah cantik rupawan dan bertubuh sexy atau gagah perkasa tak selalu menggambarkan kepandaian dan kecakapan.

Ada teladan, Raden Sumantri sangat kebingungan kala harus menuruti permintaan Dewi Setyawati untuk memindah Taman Sriwedari sebagai syarat untuk menjadi istrinya. Hanya Raden Sukrasana yang berwajah buruk, adik Raden Sumantri, yang bisa memindah Taman Sriwedari.

Jadilah indah seperti bunga yang indah dipandang tetapi juga harum baunya.

Foto sendiri
Foto sendiri

1-5fa8e57e8ede481a0c23b682.jpg
1-5fa8e57e8ede481a0c23b682.jpg
foto sendiri
foto sendiri


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun