(Rabu, 10 Agustus 2022)
Pada tahun 2022, pelaksanaan KKN Tematik "Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG's Desa dan MBKM" Universitas Pendidikan Indonesia masih dilakukan secara daring akibat pandemi yang belum sepenuhnya berakhir. Sistem KKN secara daring ini, mengharuskan semua mahasiswa melaksanakan kegiatan KKN di desanya masing-masing sesuai dengan domisilinya. Contohnya saja Kholifatus Sa'diyah salah satu mahasiswa KKN UPI dari prodi Pendidikan Manajemen Perkantoran FPEB yang melaksanakan KKN nya di daerah sendiri yaitu Desa Pabean Udik, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu yang ditugaskan di kelompok 127.
Ia memilih Desa Pabean Udik dikarenakan mayoritas penduduk Desa Pabean Udik berprofesi sebagai nelayan, sehingga sangat relevan dengan tema kelompoknya yaitu "Desa Peduli Lingkungan Laut". Lokasi tempat usaha kerupuk kulit ikan tersebut berada di Blok Veteran Pabean Udik, Indramayu.Â
Pemilik usaha kerupuk kulit mengatakan bahwa pemesanan kerupuk kulit mayoritas masih hanya di lingkup Indramayu saja, sedangkan untuk pemesanan di luar Kota Indramayu, beliau belum mempromosikan secara langsung, dikarenakan belum paham betul mengenai prosedur jual beli online, Oleh karena itu, mahasiswa KKN Kelompok 127 berinovasi untuk membuat akun sosial media kerupuk kulit ikan Barokah melalui facebook dan instagram agar produk dapat dipasarkan secara lebih luas.
Dalam prosesnya, pembuatan kerupuk kulit ikan dari bahan mentah menjadi produk yang siap dipasarkan meliputi beberapa tahap, diantaranya yaitu : 1). Tahap pembersihan kulit ikan, 2).Tahap penjemuran kulit ikan yang sudah dibersihkan, 3).Tahap pemotongan kulit ikan yang sudah kering, 4). Tahap pembumbuan dengan rempah-rempah, 5). Tahap Penjemuran setelah dibumbui, 6). Tahap Penggorengan, 7). Tahap pembumbuan dengan penyedap rasa, 8). Tahap pengemasan, dan 9) Tahap pemasaran.
Pelaksanaan program ini juga mendapatkan respon yang positif dari pemilik usaha maupun masyarakat, dimana mereka yang awalnya belum paham menjadi paham terkait dengan pemasaran kerupuk kulit ikan melalui media sosial. Berikut contoh akun yang sudah dibuat oleh mahasiswa KKN UPI kelompok 127-D melalui facebook dan instagram.
Pemilik usaha kerupuk kulit Barokah juga memberikan tanggapan terkait dengan program ini, "Dengan adanya kegiatan mahasiswa KKN UPI sudah sangat membantu saya selaku pemilik usaha, dimana yang tadinya belum memahami cara pemasaran online, sekarang sudah mengetahui beberapa tahap dan langkahnya, dari mulai proses membuat akun media sosial hingga proses pengiriman produk melalui jasa pengiriman" ungkap Pak Dama (Pemilik usaha kerupuk kulit ikan barokah).