Mohon tunggu...
Khusna Labiba
Khusna Labiba Mohon Tunggu... Mahasiswa - Masih belajar

Semangat dan selamat membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Reguler 88 UAD Bagikan Masker dan Handsanitizer Untuk Warga Ngroto

3 Maret 2022   19:53 Diperbarui: 3 Maret 2022   20:00 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Potret mahasiswi saat membagikan hand sanitizer dan masker pada Mbah Parinah selaku warga Ngroto.


Mencegah lebih baik daripada mengobati, merupakan pepatah turun termurun yang sering didengar namun pada kejadiannya terlampau nyata. Tahun ini merupakan peringatan ke-dua adanya virus Sars Cov-2 atau yang biasa didengar sebagai virus COVID-19. Berbagai revormasi versi COVID-19 semakin bergagam yang terbaru merupakan jenis Omicorn, tak ingin kalah saing peningkatan perbaikan sumber daya alam dan manusia perlahan-lahan digerakkan dan dihidupkan kembali mulai dari PPKM dan Normal Baru. Normal Baru dilakukan Universitas Ahmad Dahlan sebagai bentuk memulai kembali adanya Kuliah Kerja Nyata Reguler dengan program menginap di suatu dusun selama sebulan. Pada KKN Reguler 88 kelompok XIX C.3 yang bertempat di dusun Ngroto, Gerbosari Samigaluh, Kulon Progo yang beranggotakan sembilan orang dari berbagai prodi; Noviyanda Frayoga prodi Matematika, Afina Silmi prodi Teknologi Pangan, Diratul Amelia prodi Kesehatan Masyarakat, Khusna Labiba prodi Psikologi, Riski Setiya prodi Teknik Elektro, Rida Alifia prodi Sastra Indonesia, Afiefa Edhita prodi Pendidikan Biologi, Migfar Rivadah prodi Pendidikan Agama Islam, dan Atikah Zakkiyah prodi Informatika. Dalam program kerja tematik diputuskan untuk mensosialisasikan pencegahan COVID-19 dengan membagikan masker dan hand sanitizer. Sebanyak sembilan orang dibagi menjadi 3 kelompok dan setiap kelompok berisi 4 anggota yang terbagi untuk mensosialisasikan ke RT 31-34 dan RW 16 dan RW 17. Sosialisasi masker yang disampaikan  mengenai pemakaian masker harus menutupi hidung dan mulut, masker minimal memiliki 3 lapisan sehingga membantu pencegahan percikan nafas yang berisi virus orang lain masuk ke dalam tubuh saat sedang beraktivitas di luar rumah, sedangkan hand sanitizer sebagai langkah praktis dalam menghentikan bakteri, virus, dan penyakit. Hal sederhana yang kurang diindahkan ini menjadi hal yang serius disosialisasikan terhadap warga Ngroto. Tanggapan Amel mengenai kegiatan ini dalam kacamata mahasiswa Kesehatan Masyarakat "kegiatan ini baik dan penting dilakukan terutama di dusun Ngroto karena pada dasarnya COVID-19 merupakan penyakit menular yang diakibatkan oleh virus, sebenarnya salah satu hal yang dapat dilakukan masyarakat untuk mencegah penyebaran itu mudah yaitu dengan mematuhi protokol kesehatan yaitu dengan memakai masker. Sebenarnya dengan menggunakan masker dan melakukan vaksinasi itu sudah sangat membantu dalam hal pecegahan antara satu orang ke orang lain. Hal ini menjadi perhatian penting karena dapat dilihat bahwa masyarakat jarang menggunakan masker saat berpergian." Kelompok KKN Reguler 88 yang beranggotakan sembilan orang selalu berharap dari apa yang kami tinggalkan di dusun Ngroto ini dapat berguna, direnungkan juga dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun