Mohon tunggu...
Khayatun Nadhiro
Khayatun Nadhiro Mohon Tunggu... single

Orang yang sukses tidak selalu orang pintar, tapi yang gigih dan pantang menyerah.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Makna, Tujuan, dan Metodologi Memahami Islam

28 September 2019   14:49 Diperbarui: 28 September 2019   14:54 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

MAKNA AGAMA ISLAM

         Agama berasal dari bahasa sansekerta. Agama adalah sistem kepercayaan yang dipercayai oleh umat manusia. Agama harus memiliki Tuhan untuk disembah, harus mempunyai nabi/rosul, harus mempunyai kitab suci.

Agama dibagi memjadi 2 yaitu:

  • Agama Samawi adalah agama yang diturunkan dari langit, dari Allah melalui perantara nabi/rosul.
  • Alquran diturunkan melalui Nabi Muhammad SAW
  • Injil diturunkan melalui Nabi Isa AS
  • Taurot diturunkan melalui Nabi Musa AS
  • Zabur diturunkan melalui Nabi Daud AS
  • Agama Ardhi adalah agama yang berkembang berdasarkan pemikiran seseorang yang kemudian diterima secara global dan tidak memiliki kitab suci, agama Ardhi antara lain Hindu, Budha, Khong hu cu.

TUJUAN AGAMA ISLAM

Islam didirikan pada 610 M oleh Nabi Muhammad SAW. Orang yang menganut agama islam dikenal sebagai orang muslim. Islam berasal dari kata salam yang berarti kesejahteraan/ keselamatan. Dengan begitu islam bertujuan memberikan kesejahteraan dan keselamatan didunia sampai di akhirat bagi umatnya

METODOLOGI MEMAHAMI ISLAM

  • Metode ulumul tafsir
  • Metode ulumul hadist
  • Metode filsafat dan tipologi
  • Metode tasawuf dan mistis islam
  • Metode kajian fiqh dan aqidah usuliah
  • Metode pemikiran modern
  • Metode pendidikan islam
  • Metode tekstual dan kontekstual
  • Metode muqoronah mad zhab

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun