Mohon tunggu...
Khanum Hanurawati Chaerudin
Khanum Hanurawati Chaerudin Mohon Tunggu... Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Negeri Semarang

Mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Financial

Laporan Keuangan Perusahaan Dagang: Fondasi Transparansi dan Akuntabilitas

2 September 2025   16:50 Diperbarui: 2 September 2025   16:49 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Perusahaan dagang merupakan jenis usaha yang bergerak dalam kegiatan membeli barang dagangan untuk kemudian dijual kembali tanpa mengubah bentuk barang tersebut. Dalam menjalankan kegiatan bisnis, perusahaan dagang membutuhkan sistem pencatatan keuangan yang rapi dan akurat. Di sinilah laporan keuangan memiliki peran penting, yakni menyajikan informasi yang dibutuhkan oleh pemilik usaha, manajemen, investor, maupun pihak eksternal lainnya.

Laporan keuangan adalah hasil akhir dari proses akuntansi yang digunakan sebagai dasar dalam mengambil keputusan ekonomi. Bagi perusahaan dagang, laporan keuangan tidak hanya menunjukkan posisi harta, utang, dan modal, tetapi juga mencerminkan kemampuan perusahaan dalam memperoleh keuntungan. 

Jenis-Jenis Laporan Keuangan Perusahaan Dagang

1. Laporan Laba Rugi
Menyajikan informasi mengenai pendapatan dan beban selama periode tertentu. Dari laporan ini, perusahaan dapat mengetahui apakah usahanya memperoleh laba atau justru mengalami kerugian.

2. Laporan Perubahan Modal
Menggambarkan perubahan modal pemilik akibat adanya laba, rugi, atau prive (penarikan modal). Laporan ini penting untuk menilai pertumbuhan ekuitas pemilik dari waktu ke waktu.

3. Neraca (Balance Sheet)
Menunjukkan posisi keuangan perusahaan pada akhir periode, berupa aset (aktiva), kewajiban (utang), dan ekuitas. Neraca harus selalu seimbang antara aktiva dan pasiva.

4. Laporan Arus Kas
Memberikan gambaran mengenai aliran kas masuk dan keluar dalam aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan. Dengan laporan ini, manajemen dapat menilai likuiditas dan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban.

 

Proses Penyusunan Laporan Keuangan Perusahaan Dagang

- Jurnal Umum dan Jurnal Khusus: digunakan untuk mencatat transaksi harian.

- Buku Besar: memuat akun-akun yang telah diringkas dari jurnal.

- Neraca Saldo: daftar saldo akun yang menjadi dasar penyesuaian.

- Kertas Kerja: alat bantu untuk menyusun laporan keuangan secara sistematis.

Laporan keuangan pada perusahaan dagang merupakan instrumen penting untuk menilai kesehatan finansial, kinerja usaha, dan potensi pengembangan bisnis. Dengan laporan keuangan yang baik, perusahaan dagang dapat mewujudkan transparansi, akuntabilitas, serta mampu menghadapi tantangan persaingan usaha secara lebih profesional.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun