Mohon tunggu...
Khansa Nailah
Khansa Nailah Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar, suka menulis dan sejarah

Suka jalan bareng Ayah, suka sejarah dan alam, belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Trip Kemerdekaan Bersama Ayah

21 Agustus 2022   16:37 Diperbarui: 21 Agustus 2022   16:47 554
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Melihat-lihat benda-benda bersejarah | Foto: Rifki Feriandi

Di depan selebaran perjuangan | Foto: Rifki Feriandi
Di depan selebaran perjuangan | Foto: Rifki Feriandi

Selanjutnya, kami dibawa ke halaman belakang Gedung Joang. Di sana, terdapat mobil dengan gaya jadul yang ternyata kepunyaan Wakil Presiden RI, Drs. Moh. Hatta.

Ruang musium lantai atas bekas rumah pribadi Laksamana Maeda | Foto: RIfki Feriandi
Ruang musium lantai atas bekas rumah pribadi Laksamana Maeda | Foto: RIfki Feriandi

Kami melanjutkan Tur di lokasi selanjutnya, yaitu rumah pribadi Laksamana Maeda yang dialihfungsikan menjadi sebuah museum. Didalamnya juga terdapat benda-benda bersejarah seperti yang ada di Gedung Joang. Salah satunya adalah replika ruangan tempat Sayuti Melik mengetik naskah proklamasi yang lengkap dengan patung ilustrasi dan mesin ketik.

Gaya si Ayah pengen difoto. Ada-ada saja | Foto: Rifki Feriandi
Gaya si Ayah pengen difoto. Ada-ada saja | Foto: Rifki Feriandi

Halaman belakang museum ini terdapat ruang bawah tanah yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan dokumen-dokumen penting Laksamana Maeda.

Meliat ruang bawah tanah itu | Foto: Rifki Feriandi
Meliat ruang bawah tanah itu | Foto: Rifki Feriandi

Lapangan proklamasi di jalan Pengangsaan Timur Nomor 56 merupakan tempat tur terakhir yang kami kunjungi. Katanya, dulu di sana terdapat rumah Bung Karno. 

Tapi, atas perintah Bung Karno itu sendiri, rumah itu di hancurkan karena beliau tidak mau rumahnya diagung-agungkan. Sehingga, di sana hanya terdapat lapangan dengan patung Bung Karno dan patung kertas lembar proklamasi yang biasa dijadikan spot foto.

Ayahku bersama ibu-ibu keturunan pejuang kemerdekaan | Foto
Ayahku bersama ibu-ibu keturunan pejuang kemerdekaan | Foto" Rifki Feriandi

Saat itu juga, ada anak-anak SMA yang sedang berlatih upacara bendera untuk perayaan ulang tahun Indonesia ke-77. Ternyata, remaja-remaja tersebut merupakan keturunan pejuang kemerdekaan Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun