Hidup Anak Kos, Serba Ngepas Tapi Banyak CeritaHallo temans-temans, sepertinya hidup sebagai anak kos itu udah kayak survival mode banget yaa. Gaji orang tua pas-pasan, uang kiriman bulanan sering kali cuma cukup buat bayar kos, makan seadanya, sama ongkos ke kampus. Sisanya? Ya kalau ada, itu bonus.
Nah, di tengah-tengah hidup yang serba ngepas itu, aku nemu satu hal menarik: tabungan emas di Pegadaian. Awalnya sih skeptis, "masa iya anak kos bisa nabung emas? Bukannya itu buat orang-orang kaya?" Tapi ternyata salah besar. Nabung emas di Pegadaian tuh bisa dicicil mulai dari nominal kecil banget, bahkan seharga segelas kopi kekinian.
Pertama Kali Kenalan dengan Tabungan Emas
Jadi ceritanya, waktu semester lima aku mulai kepikiran: "Gimana nanti kalau udah masuk skripsi? Biayanya kan nggak kecil, belum lagi cetak buku, bimbingan, revisi, dan print berkali-kali." Daripada panik nanti, aku coba cari cara buat nyiapin dari sekarang.
Temen kos ngasih saran, Terima kasih aku ucapkan untuk Arum yang sudah berjasa membantu mengenalkan aku tentang pengadaian, untuk bisa menabung emas.
"Coba deh nabung emas di Pegadaian. Harganya naik tiap tahun, terus bisa dicairin pas butuh."
Awalnya aku kira ribet, dan juga susah. Karena maklum namanya anak dari kampung yang notabenya sedikit gaptek ini hihiho. Tetapi pada kenyataanya gampang banget.Â
Tinggal daftar, setor uang sesuai kemampuan, dan saldo otomatis berubah jadi gram emas. Rasanya tuh kayak punya harta karun kecil-kecilan, meski masih receh tapi berasa bangga banget. Akhirnya mimpi dari dahulu untuk bisa punya emas, bisa terlaksana juga. Gapapa sedikit sedikit, siapa tahu lama kelamaan menjadi bukit.
Menyisihkan dari Uang Jajan: Rasanya Nano-Nano
Bayangin, dari uang kiriman bulanan yang terbatas, aku sisihin Rp20.000 -- Rp50.000 buat nabung emas. Kadang berat juga, apalagi pas lagi kepengen nongkrong. Tapi aku selalu ingat: skripsi butuh modal, dan kalau ditunda-tunda nanti malah makin ribet.
Jadi tiap bulan, aku paksain buat setor. Anggap aja itu "biaya masa depan". Lama-lama saldo emasnya makin naik, walau awalnya cuma 0,1 gram, 0,2 gram, dan seterusnya.
